Kondisi Pasar Baru di Daerah Ini Kumuh, Atap Rusak, Pasar Becek, Ini Kata Pengelola
Kondisi pasar bisa dibenahi agar pengunjung dan pedagang pasar merasa nyaman saat beraktivitas di dalam pasar.
TRIBUNCIREBON.COM,KUNINGAN – Sejumlah keluhan timbul mengenai sejumlah pasar tradisional di Kuningan kumuh. Untuk memastikan hal tersebut, Kepala Dinas Koperasi, Perdagangan dan Industri Kabupaten Kuningan, Uu Kusmana langsung mendatangi lokasi.
Kepala Dinas Koperasi, Perdagangan dan Industri Kabupaten Kuningan, Uu Kusmana bersama sejumlah staf melihat langsung kondisi pasar yang dikeluhkan masyarakat tersebut.
Baca juga: Pemerintah Daerah Ini Akan Keluarkan Aturan Larangan Perayaan Tahun Baru yang Mengundang Massa
"Kami bareng Pak Kabid Pengelola Pasar dan sejumlah staf datang dan melihat langsung kondisi pasar dan memang ada atap pasar yang rusak cukup parah. kalau hujan dan bocor, air akan masuk, pastinya pasar jadi becek. Pengunjung dan pedagang juga jadi tidak nyaman," kata Uu di lokasi, Rabu (16/12/2020).
Menurutnya, pasar merupakan salah satu sentra ekonomi masyarakat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Baca juga: Ridwan Kamil Sebut Kisruh di Indonesia Berawal dari Mahfud MD, Minta Menteri Jokowi Juga Diperiksa
Pasar juga menjadi salah satu pusat pergerakan ekonomi.
Untuk itu, pihaknya berharap kondisi pasar bisa dibenahi agar pengunjung dan pedagang pasar merasa nyaman saat beraktivitas di dalam pasar.
Baca juga: Wali Kota Bandung Lantik 7 Kepala Dinas dan Badan, Titip Amanah dan Tidak Korupsi, Ini Namanya!
Selain itu, pihaknya juga meminta Dinas Kebersihan turut mendukung kenyamanan pasar dari sisi kebersihan.
Untuk pengelola pasar, ia meminta pengelola dapat melakukan penataan dan memberikan kenyamanan di lingkungan pasar.
Baca juga: Cegah Penyaran Covid-19, Pemkot Sukabumi Akan Keluarkan Larangan Buat Acara Rayakan Tahun Baru
"Harusnya semua pasar bisa terisi, di lantai atas juga bisa untuk pedagang. Lalu harus ada pula kantor pelayanan," katanya.
Di lokasi yang sama, Kabid Pengelola Pasar, Dede Sutardi mengatakan, pihaknya berjanji akan melakukan penataan lebih baik.
Baca juga: Liburan Sehat dan Seru, Kemping Ala Hutan di The Lodge Maribaya Lembang
“Apalagi Pak Kadis sendiri mendukung terhadap penataan dan kenyamanan pasar tradisinal di Kuningan,” katanya.
Mengenai lapak yang masih kosong, kata Dede, pihaknya akan mengupayakan dapat terisi oleh warga yang siap berdagang. \
Baca juga: KPU Cianjur Umumkan Peraih Suara Terbanyak di Pilkada Cianjur 2020, Pelantikan Mei 2021
Pihaknya juga berupaya akan melakukan penataan terutama menjaga kebersihan dan kenyamanan di lingkungan pasar.
Tercatat jumlah pedagang di Pasar Baru Kuningan sebanyak 300 pedagang.
Baca juga: KPU Cianjur Umumkan Peraih Suara Terbanyak di Pilkada Cianjur 2020, Pelantikan Mei 2021
Keberadaan para pedagang ini diharapkan dapat meningkatkan perekonomian sebagai salah satu upaya recovery ditengah pandemi Covid-19.