Stop Dulu Liburan ke Luar Kota, Kini Anda Bisa Belanja Kain Batik di Lakon Heritage Bandung

Kangen liburan ke luar kota dan belanja berbagai pakaian dan aksesorisnya? Hal yang paling dirindukan

Penulis: Putri Puspita Nilawati | Editor: Ichsan
tribunjabar/putri puspita
Stop Dulu Liburan ke Luar Kota, Kini Anda Bisa Belanja Kain Batik di Lakon Heritage Bandung 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Putri Puspita

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Kangen liburan ke luar kota dan belanja berbagai pakaian dan aksesorisnya? 

Hal yang paling dirindukan saat berpetualang ke kota Yogya, Semarang, maupun Solo adanya belanja baju batik.

Bisa dikatakan kota-kota ini adalah surganya baju berbahan dasar kain batik. 

Saat ini penggunaan kain batik pun sudah bukan lagi menjadi pakaian yang digunakan untuk acara formal saja.

Banyak cara untuk memadu madankan kain batik dan justru membuat penamilan Anda semakin keren loh.

Dikenal sebagai kota pusat fesyen di Indonesia, Lakon Heritage pun membuka toko pertamanya di Jawa Barat, tepatnya di Miko Mall yang berada di Jalan Raya Kopo No 599, Kota Bandung.

Baca juga: Diguyur Hujan Deras Sejak Semalam, Banjir Langsung Genangi Jalan Protokol di Pusat Kota Indramayu

Usaha yang dibangun oleh Maria Eunike Santoso dan Christian Sinudarsono ini bertujuan untuk terus memperkenalkan batik yang asalnya dari Indonesia.

Ditemui saat grand opening Lakon Heritage, Maria menceritakan usaha yang dibangunnya sejak 2015 ini.

"Sebelumnya kami berangkat dari usaha konveski yang kemudian hasilnya disetor ke orang lain. Tapi kemudian kami berpikir kenapa enggak kita langsung jual saja, apalagi banyak yang menjualnya dengan harga yang cukup mahal," ucap Maria, Sabtu (5/12/2020).

Jika Anda memasuki toko Lakon Heritage, jangan kaget dengan harganya, karena begitu murah dan tentu menjadi pertanyaan bagi setiap pembeli yang datang.

Ia mengakui memang sejak awal mengikuti bazzar, Maria dan Christian seringkali kena komplain pesaing bisnis lainnya karena harganya yang jauh lebih murah di pasaran.

"Sempat samapi ikut bazaar dan sudah deal dan uang kita dibalikan karena tenant lain keberatan kalau ada kita. Tapi itu nggak membuat kami patah semangat," ucapnya.

Christian juga menjelaskan jika pakaian batik yang dijual di Lakon Heritage ini memang murah karena mereka memiliki tempat printing, pembuat cap sendiri.

Baca juga: TACB Minta Warga Tidak Merusak Temuan Diduga Candi di Indramayu, Yakin Bisa Jadi Tempat Wisata Baru

Semangat pengusaha muda berusia 27 tahun ini membuahkan hasil, dimana Lakon Heritage memiliki 6 toko yang tersebar di kota Semarang, Yogyakarta, Solo, dan yang terbaru adalah Bandung.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved