Ada Usulan Pencoblos di Pilkada Serentak Dites Dulu, Pemprov Jabar Lakukan Kajian Dulu

Ada usulan agar pemilih menjalani tes Covid-19 saat pelaksanaan Pilkada Serentak 2020 di delapan daerah di Jawa Barat yang digelar 9 Desember 2020.

Penulis: Mega Nugraha | Editor: Giri
Tribun Jabar/Mega Nugraha
Wakil Gubernur Jabar, Uu Ruzhanul Ulum, saat berbicara kepada wartawan di Mapolda Jabar, Senin (30/11/2020). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Mega Nugraha

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Ada usulan agar pemilih menjalani tes Covid-19 saat pelaksanaan Pilkada Serentak 2020 di delapan daerah di Jawa Barat yang digelar 9 Desember 2020.

Hal itu dikatakan Wakil Gubernur Jabar, Uu Ruzhanul Ulum, setelah rapat koordinasi Gugus Tugas Covid-19 Jabar di Mapolda Jabar, Senin (30/11/2020).

"Barusan ada masukan dari yang hadir dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan.  Karena khawatir ada klaster baru di pilkada dan berisiko tinggi, ‎untuk adanya tes bagi mereka yang ingin melaksanakan pencoblosan," ujar Uu. 

Ia mengatakan, dari delapan daerah yang akan menggelar pilkada, yakni Kota Depok, Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Bandung, Tasikmalaya, Indramayu, dan Pangandaran, tiga daerah di antaranya berada di zona merah Covid-19

"Daerah penyelenggara pilkada dengan risiko tinggi Covid-19 ada di Kabupaten Tasikmalaya, Kabupaten Bandung, dan Karawang," ucap Uu. 

Hanya saja, kata dia, hal itu belum diputuskan. Baru sekadar diusulkan. Mengingat, pemungutan suara digelar kurang dari 10 hari lagi. 

"Waktu tinggal 11 hari lagi. Tapi kami belum bisa memutuskan karena ini harus dikaji ilmiah. Pemprov Jabar menjadikan kajian ilmiah sebagai acuan sehingga bisa dipertanggungjawabkan," ucap dia. 

Atas usulan itu, Pemprov Jabar bakal mengkajinya, apakah tes yang dipilih nanti berupa swab test atau rapid test

"Mudah-mudahan minggu yang akan datang ada keputusan apakah yang berangkat ke TPS dites atau tidak. Dan apakah yang dites ini hanya usia 40 tahun ke atas saja atau bagaimana, karena menurut pemantauan, yang kena virus ini orang dengan usia 40 tahun ke atas," ucap Uu.

KPU Jabar merilis daftar pemilih tetap pada Pilkada Serentak di delapan daerah di Jabar mencapai 11,6 juta dan melibatkan 299 ribu petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved