Wujud Jenazah Kiai Achmad Baidowi, Makamnya Ambruk, saat Kain Kafan Dibuka, Mayat Masih Utuh
Tribunjabar.id - Kondisi dan wujud jenazah Kiai Achmad Baidowi diketahui ketika makamnya dibuka. Jenazah Kiai Achmad Baidowi disebut masih utuh.
Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi | Editor: Giri
Setelah tubuh manusia meninggal dan dimakamkan di dalam liang lahat, tubuh akan membusuk dari dalam.
Sirkulasi darah telah berhenti, oksigen telah berhenti dan tubuh tidak bisa mengeluarkan kotorannya sendiri.
Ini menyebabkan membran dalam sel pecah dan ditandai dengan keluarnya ruam dan bahkan darah melalui lubang-lubang tubuh.
Enzim dari dalam sel akan 'menghancurkan' lapisan tubuh dari dalam ke luar.
Pada tahap ini, kulit akan lecet parah dan lapisan kulit akan melonggar.
Tahap II : Bloat / Menggembung bengkak
Sel yang bocor menyebabkan banyak gas terperangkap di dalam tubuh.
Senyawa itu mulai menghasilkan sulfur dan melepaskan bakteri sehingga terjadi perubahan warna kulit.
Karena gas itulah tubuh orang yang meninggal terlihat bengkak dan membesar.
Pada tahapan ini, belatung mulai keluar dan menggerogoti tubuh. Belatung akan membantu proses pembusukan sebesar 60%.
Ini menyebabkan bau busuk yang sangat menyengat.
Tahap III : Peluruhan aktif
Setelah belatung mulai bekerja memakan daging, kerusakan organ secara permanen telah dimulai.
Organ tubuh yang semula padat dan solid berubah menjadi lembek dan cair.
Otot, kulit, otak, dan jaringan organ dalam rusak dan membusuk sempurna pada tahapan ini.
Rambut juga mulai terurai rontok, namun belum ikut menghilang.