Ada Wanita Berbaju Kotak-kotak di Ranpur Saat Penertiban Baliho Rizieq Shihab, Ini Penjelasannya

Saat penertiban baliho Rizieq Shihab ada video yang kemudian viral. Dalam video itu menunjukkan perempuan berbaju kotak-kotak naik Anoa.

Editor: Giri
Tangkapan layar
Viral video warga sipil berbaju kota-kotak naik kendaraan TNI saat penurunan baliho pemimpin FPI Rizieq Shihab. 

TRIBUNJABAR.ID, JAKARTA - Saat penertiban baliho Rizieq Shihab ada video yang kemudian viral. Dalam video itu menunjukkan perempuan berbaju kotak-kotak naik Anoa, kendaraan tempur (ranpur) TNI.

Mengenai keberadaan perempuan itu, Kepala Penerangan Kodam Jaya Letnan, Kolonel Arh Herwin Budi Saputra, memberi penjelasan.

Herwin mengatakan, wanita yang berada di atas ranpur TNI Anoa tersebut adalah seorang jurnalis dari media online nasional.

"Wanita yang berada di atas ranpur TNI Anoa tersebut adalah seorang jurnalis dari media online nasional, jadi tidak perlu membawa alat kamera foto maupun kamera video dalam membuat suatu pemberitaan," kata Herwin dalam keterangan tertulis, Minggu (22/11/2020).

Herwin menjelaskan, jurnalis tersebut tidak sendirian.

Ada tujuh orang awak media yang ikut naik dua ranpur saat meliput kegiatan penertiban baliho Rizieq.

Ia pun menilai hal ini perlu diluruskan.

Sebab, di media sosial telah dibangun opini yang menyesatkan terkait keberadaan perempuan berbaju kotak-kotak tersebut.

"Di sini saya harus segera meluruskan pemberitaan tersebut agar tidak menimbulkan kecurigaan dan kegaduhan tentang kenapa ada seorang wanita berbaju kotak-kotak ada di atas ranpur TNI saat pelaksanaan penertiban baliho HRS," kata Herwin.

Operasi penertiban baliho Rizieq ini adalah perintah langsung dari Pangdam Jaya, Mayjen TNI Dudung Abdurachman.

Dudung menjelaskan, awalnya sejumlah petugas Satpol PP sudah menurunkan baliho yang dipasang tanpa izin itu.

Namun, pihak FPI justru kembali memasang baliho-baliho tersebut.

Oleh karena itu, TNI pun turun tangan.

"Ini negara hukum, harus taat kepada hukum. Kalau masang baliho itu sudah jelas ada aturannya, ada bayar pajaknya, tempatnya sudah ditentukan. Jangan seenaknya sendiri, seakan-akan dia paling benar," kata Dudung pada Jumat lalu. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Penjelasan Kodam Jaya soal Perempuan Berbaju Kotak-kotak di Ranpur Saat Penertiban Baliho Rizieq"

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved