Cawabup Pangandaran Nomor Urut 2 Bandingkan Pangandaran dengan Bali Terkait Wisata Dunia
Calon Wakil Bupati Pangandaran nomor urut 2, Supratman membandingkan wisata Pangandaran
Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Ichsan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin
TRIBUNJABAR.ID, PANGANDARAN - Calon Wakil Bupati Pangandaran nomor urut 2, Supratman membandingkan wisata Pangandaran dengan wisata di Bali terkait penataan Kabupaten Pangandaran menjadi wisata kelas dunia.
Supratman mengatakan, untuk saat ini wisatawan mancanegara sudah tidak ingin berwisata ke obyek wisata yang terdapat gedung-gedung baru dan megah, justru mereka ingin berwisata alam.
"Jadi penataan kawasan pariwisata tak perlu ada bangunan beton, tapi bagaimana agar alam ini bisa dipelihara, supaya bisa menjadi nyaman," ujarnya seusai debat publik di Hotel Horison Pangandaran, Rabu (18/11/2020).
Setelah mengeluarkan pernyataan itu, dia kemudian membandingkan Pangandaran dengan Bali yang obyek wisatanya bisa mendunia, padahal jika dilihat dari sisi alam relatif sama.
Baca juga: Guru Besar Unpar : Kepala Daerah Dipilih Rakyat, Tidak Mudah Diberhentikan, Apalagi karena Kerumunan
"Kenapa Bali bisa mendunia? Mungkin disisi alam sama. Tanah Lot di sini juga ada, di Madasari," kata Supratman.
Menurutnya, Bali bisa mendunia karena kuat dalam mempertahankan budaya. Di sana, kata dia, banyak hal yang tidak bisa dilihat atau tidak ada di negara-negara lain.
"Kemudian, bagaimana kesiapan masyarakat Bali dalam menerima wisatawan mancanegara," ucapnya.
Untuk itu, jika nantinya wisata Pangandaran bisa menjadi wisata dunia, dirinya tidak ingin masyarakat Pangandaran tergerus secara moral.
"Ini yang harus kita pikirkan, masyarakat Pangandaran harus siap untuk menerima kedatangan wisatawan-wisatawan mancanegara dengan berbagai karakter dan kebiasaannya," kata Supratman.
Atas hal tersebut, lanjut dia, masyarakat Pangandaran harus bisa membuat nyaman wisatawan mancanegara supaya bisa betah lama di Pangandaran karena memiliki potensi yang luar biasa.
Baca juga: Bisakah Covid-19 Terinfeksi Melalui Hubungan Seksual dan Ganggu Kesuburan Pria? Ini Penjelasannya