Kajian
Hati-hati dengan Lisan, Kata Aa Gym Bahaya Bisa Membuka Aib Diri Sendiri, Rasulullah Beri Peringatan
Seringkali kita mendengar pepatah yang menyebut ‘Mulutmu adalah Harimaumu’. Betapa bahayanya lisan, dari sebuah perkataan perang pun dapat terjadi.
Penulis: Hilda Rubiah | Editor: taufik ismail
TRIBUNJABAR.ID - Seringkali kita mendengar pepatah yang menyebut ‘Mulutmu adalah Harimaumu’.
Ada juga pepatah lain yang menyebut bahwa perkataan dari lidah melibihi ketajaman pedang.
Kedua pepatah tersebut mengingatkan agar seseorang senantiasa menjaga perkataan dan lisannya.
Betapa bahayanya lisan, dari sebuah perkataan perang pun dapat terjadi.
Baca juga: Enggan Disebut Habib, Quraish Shihab Ungkap Sebutan Habib Tak Sembarang, Ini 3 Sifat Menjadi Habib
Oleh karena itu, pentingnya menjaga lisan sangat diperingati oleh Rasulullah SAW dalam beberapa hadis-nya.
“Janganlah kamu sekalian memperbanyak bicara selain berzikir kepada Allah; sesungguhnya memperbanyak perkataan tanpa zikir kepada Allah akan mengeraskan hati, dan sejauh-jauh manusia adalah yang hatinya keras.” (HR. Tirmidzi).
Aa Gym menjelaskan, bahwa perkataan yang diucapakan dapat membuka aib diri sendiri.
Ustadz kondang itu mengatakan perkataan seseorang dapat sekaligus menunjukkan jati diri seseorang.
Aa Gym mengatakan, semua sifat dan perilaku yang terlihat, akan nampak pada perkataan.
“Kita ngobrol itu sedang membuka aib sendiri sebetulnya.”
“Kalau kita banyak ngomong atau bicara kita sedang membuka diri kita sedang membuka aib, nih diri saya, begitulah,”
“Aib-aibnya kebuka, yang sombong, yang kikir, yang dengki semuanya itu nampak dari perkataan," ujar Aa Gym, dikutip dalam ceramahnya di Instagram pribadinya.
Selain bisa membuka aib, Aa Gym juga mengatakan bahwa lisan atau perkataan sama halnya seperti senjata.
Bila lisan digunakan sebagai kebaikan maka yang keluar pun adalah kebaikan.
Sebaliknya bila lisan digunakan untuk keburukan, maka yang keluar pun adalah keburukan.