BARU Saja Terjadi, Bus Sarat Peziarah Masuk Jurang di Tasikmalaya, Korban Bergelimpang Dalam Bus

Bus nahas tersebut membawa rombongan peziarah dari Sumedang. Mereka bertolak dari Pamijahan menuju Cipatujah.

Penulis: Firman Suryaman | Editor: taufik ismail
istimewa
Seorang perempuan penumpang bus pariwisata yang terperosok di Tasikmalaya tampak syok setelah berhasil ke luar dari bus. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar Firman Suryaman

TRIBUNJABAR.ID, TASIKMALAYA - Sebuah bus pariwisata membawa rombongan peziarah terperosok ke jurang di Kampung Kaca-kaca, Desa Pamijahan, Kecamatan Bantarkalong, Kabupaten Tasikmalaya, Selasa (10/11/2020).

Bus sarat muatan itu mengalami rem blong saat memasuki turunan tajam Lebakceuri di Kampung Kaca-kaca.

Bus langsung nyungsep ke dasar tebing sedalam lima meter dengan posisi menungging.

Baca juga: Bocah Ini Hidup Sendiri di Saung di Tengah Rawa dan Semak Belukar, tapi Tubuh dan Pakaiannya Bersih

Sebanyak 64 penumpang termasuk sopir selamat.

Hanya 34 yang mengalami luka sedang dan ringan.

Mereka dilarikan ke puskesmas setempat.

Kasatlantas Polres Tasikmalaya, Iptu Engkos Kosasih, mengatakan, bus pariwisata Sari Harum berplat nomor D 7669 AL itu tengah membawa rombongan peziarah dari Sumedang.

Baca juga: Penampakkan Bekas Padepokan Gatot Brajamusti di Cisaat Sukabumi, Sempat Menakutkan Warga

Musibah terjadi seusai berziarah ke makam Syech Abdul Muhyi di Pamijahan.

Mereka sempat menginap semalam.

Rombongan sedianya akan meneruskan perjalanan ke objek wisata Pantai Cipatujah.

"Namun setiba di lokasi kejadian, bus mengalami rem blong hingga melaju tak terkendali dan akhirnya terperosok masuk ke dalam bawah tebing," kata Engkos.

Korban bergelimpang di dalam bus karena mengalami luka dan syok.

Jajaran Satlantas bersama Polsek Bantarkalong dibantu warga sekitar segera mengevakuasi semua korban. 

Sejumlah kaca samping terpaksa dipecahkan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved