Anggota TNI Dikeroyok

Viral, Anggota TNI AD di Sumedang Dikeroyok 3 Orang Pengendara Motor

Seorang anggota TNI AD dari Yonif 301/PKS Sumedang menjadi korban pengeroyokan yang dilakukan oleh tiga orang pengendara motor

Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Dedy Herdiana
Tribunnews.com
Ilustrasi pengeroyokan. Viral, Anggota TNI AD di Sumedang Dikeroyok 3 Orang Pengendara Motor 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Seorang anggota TNI AD dari Yonif 301/PKS Sumedang menjadi korban pengeroyokan yang dilakukan oleh tiga orang pengendara motor di Jalan Raya Sumedang-Bandung, Kabupaten Sumedang, hingga videonya viral di sosial media.

Berdasarkan data dan keterangan yang diunggah akun Instgaram @infokomando, anggota TNI tersebut diketahui bernama Muhammad Ashrul yang saat itu mengemudikan mobil Ayla berwarna merah pada Jum'at (6/10/2020) sekitar pukul 18.00 WIB.

Namun saat diperjalanan, anggota TNI itu tanpa sengaja menyerempet pengendara motor yang ada disebelahnya, kemudian kendaraan milik Ashrul dihadang oleh sekelompok orang menggunakan tiga motor dan langsung mengeroyok dirinya tanpa memberi kesempatan untuk menjelaskan.

Berdasarkan video yang diterima Tribun Jabar, Ashrul yang saat itu mengenakan seragam training TNI AD sempat menerima pukulan dari salah satu pelaku dan terlihat ada warga lainnya yang mencoba melerai.

Atas peristiwa yang terjadi sekitar pukul 18.00 WIB itu, Ashrul langsung membuat laporan ke Polres Sumedang, hingga akhirnya ketiga pelaku langsung diamankan anggota Satreskrim Polres Sumedang.

"Tiga orang terduga pelaku pengeroyokan anggota TNI dari Yonif 301/PKS di Sumedang akhirnya berhasil ditangkap setelah sebelumnya dilaporkan ke Polres Sumedang," tulis akun @infokomando.

Tiga orang tersebut berinisial NM (40), ES (63), dan Al (54). Ketiganya merupakan warga Dusun Cijeruk, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Sumedang yang saat ini tengah dilakukan penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut oleh Satreskrim Polres Sumedang.

Kasatreskrim Polres Sumedang, AKP Yanto Slamet membenarkan adanya kejadian pengeroyokan terhadap anggota TNI yang dilakukan oleh tiga orang pengendara tersebut.

"Nanti kita release," ujarnya saat dikonfirmasi Tribun Jabar melalui pesan singkat, Minggu (8/11/2020).

Baca juga: Karier Tamat Cinta Ade Londok dan Devina Ciputri Ikut Kandas, Ade Menangis Sembari Ungkap Alasannya

Baca juga: Kecelakaan Tabrakan Mobil vs Sepeda Motor di Cikidang Sukabumi, 3 Remaja Tewas di Tempat

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved