Jangan Main-main dengan Dehidarasi, Ternyata Bisa Turunkan Libido dan Berefek Pada Alat Vital
Demi kesehatan tubuh, meminum air dalam jumlah yang cukup sangat dianjurkan agar semua fungsi tubuh dapat berjalan dengan optimal.
Menurut Johnson, dehidrasi juga memengaruhi kemampuan orgasme seseorang.
"Bagi perempuan, cukup terhidrasi menjadi penting. Karena selain memfasilitasi lubrikasi alami, juga karena dapat memudahkan untuk mengalami orgasme," ujarnya.
Semakin baik tubuh terhidrasi, semakin banyak oksigen yang mengalir melalui aliran darah dan membantu segala sesuatunya berjalan dengan lancar di seluruh tubuh.
Itu juga termasuk organ seks yang membutuhkan oksigen untuk membantu seorang perempuan mencapai klimaks dengan lebih mudah.
Menyebabkan disfungsi ereksi
Menurut Healthline, ada pula keterkaitan kuat antara dehidrasi dan disfungsi ereksi.
Ini mungkin cukup mengejutkan Anda.
Sama seperti tubuh yang membutuhkan cukup oksigen untuk bekerja dengan baik secara keseluruhan, penis juga membutuhkan oksigen untuk membantu mendapatkan dan mempertahankan ereksi.
Sebab, organ-organ seks juga membutuhkan aliran darah yang cukup.
Pada tahun 2009, peneliti Prancis Simon N. Thornton melihat hubungan antara disfungsi ereksi dan tingkat hidrasi.
Dia menemukan bahwa volume darah memengaruhi fungsi ereksi.
Ketika kadar cairan turun, tubuh merespons dengan melepaskan angiotensin, hormon yang dapat menyebabkan pembuluh darah mengerut atau mengencang.
Kondisi ini mencegah aliran darah ke seluruh tubuh, termasuk penis.
Oleh karena itu, ada banyak alasan mengapa penting untuk menjaga kecukupan cairan tubuh, bahkan ketika kita sedang tidak merasa haus.
Kebutuhan cairan setiap orang berbeda-beda.