Diskominfosanditik Kabupaten Sumedang Tambah CCTV untuk Pantau Pelanggar Protokol Kesehatan

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Dinas Komunikasi Informatika Persandian dan Statistik (Diskominfosanditik) Kabupaten Sumedang bakal menambah pemasangan Closed Circuit Television (CCTV) Pant Tilt Zoom (PTZ) di 50 titik keramaian untuk memantau pelanggar protokol kesehatan.

Seperti diketahui CCTV canggih tersebut sudah dipasang di lima titik, yakni Taman Telor, Alun-alun Tegal Kalong, Masjid Agung Sumedang termasuk Alun-alun Sumedang, Bunderan Binokasih, dan di sekitar Griya Plaza Sumedang.

Kepala Bidang Informatika, Diskominfosanditik Kabupaten Sumedang, Mamat Rohimat mengatakan, karena CCTV itu sudah dipasang di lima titik, pihaknya tinggal memasang di 45 titik keramaian lagi.

Baca juga: Bukan Cuma Covid-19, Ini Penyakit Lain yang Mengintai Usai Libur Panjang

"Sejak awal tahun kemarin, kita sudah memetakan dengan Dishub dan Satpol PP untuk pemasangan CCTV di 50 titik keramaian," ujarnya saat ditemui Tribun Jabar di kantornya, Selasa (2/11/2020).

Namun, terkait rencana penambahan CCTV tersebut pihaknya masih menunggu anggaran yang harus disiapkan karena jika hanya mengandalkan dana Corporate Social Responsibility (CSR) sifatnya terbatas.

"Itu hanya stimulan saja, jadi kalau 50 CCTV itu sudah ada, kita akan pasang di daerah perkotaan," kata Mamat.

Rencananya, kata dia, kamera pengintai itu akan dipasang dari mulai Bundaran Binokasih, Cimalaka, Jalan Tampomas, Tegal Kalong, hingga Bypass.

Baca juga: Optimis Akhir Tahun Kasus Covid-19 di Majalengka Turun, Disiplin 3M Kunci Tidak Ada Kasus Baru

Sejauh ini, lanjut Mamat, kendala pemasangan CCTV ini hanya kekurangan biaya saja, karena harga CCTV jenis outdoor ini cukup mahal dan berbeda dengan yang ada di dalam ruangan.

"Kita pengadannya ingin makasimal, terutama yang bisa diatur zoom-nya dan identifikasi wajahnya fokus," ucapnya.

Untuk diketahui, CCTV PTZ ini sudah dilengkapi kamera yang mampu mengontrol directional jarak jauh dan zoom dengan pergerakan yang bisa diarahkan ke berbagai arah, dan tentunya bisa memperbesar tampilan gambar pada layar monitor.

Catatan redaksi:

Pemerintah lewat Satgas Covid-19 saat ini terus menggencarkan kampanye penyuluhan 3M (Memakai masker, rajin mencuci tangan, dan selalu menjaga jarak).

Kampanye 3M ini terus menerus disosialisasikan supaya masyarakat tidak lupa bahwa penyebaran Covid-19 banyak datang dari pergerakan manusia. Makanya, pelaksanaan 3M harus dijalankan secara ketat.

Tribunjabar.id, grup Tribunnews.com, mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M ( *wajib memakai masker, wajib rajin mencuci tangan, dan wajib selalu menjaga jarak* ).

Bersama-kita lawan virus corona.