Tol Jakarta-Cikampek Sudah Padat Sejak Pagi, Contra Flow Diberlakukan Sejak KM 46
Berdasarkan pantauan dari kilometer 49 Tol Japek, arus lalu lintas dari arah Jakarta menuju Cikampek tampak padat.
TRIBUNJABAR.ID, JAKARTA - Polisi memberlakukan contra flow atau kebijakan lawan arah mulai dari kilometer 47-61 di Tol Jakarta-Cikampek (Japek).
Hal ini untuk mengurai kepadatan lalu lintas pada puncak arus mudik libur panjang, Rabu (28/10/2020). ( libur panjang Maulid Nabi Muhammad SAW Jalan Tol Jakarta-Cikampek padat dan diberlakukan contra flow )
Berdasarkan pantauan dari kilometer 49 Tol Japek, arus lalu lintas dari arah Jakarta menuju Cikampek tampak padat.
Kepadatan terjadi sejak Rabu pagi.
"Kami sudah melaksanakan kegiatan rekayasa lalu lintas yaitu dengan cara membuat contra flow dari kilometer 47 sampai dengan kilometer 61," ujar Direktur Lalu Lintas Polda Jabar Kombes Eddy Djunaedi saat ditemui di Pos KM 49 Tol Japek.
Edy berharap, rekayasa lalu lintas tersebut dapat mengurai kepadatan di Tol Japek.
Direktorat Lalu Lintas Polda Jabar bersama pihak terkait akan terus melakukan pengamanan, pengaturan, maupun rekayasa lalu lintas untuk mengurai kepadatan.
"Ini merupakan puncak (arus mudik). Hari ini dimulai dari tadi pagi sampai sekarang kita lihat masih padat," kata Eddy.
Sementara itu, kendaraan sumbu tiga atau lebih dilarang masuk tol hingga pukul 00.00 WIB.
Sedangkan, pada arus balik, kendaraan sumbu tiga atau lebih tak boleh melintas tol mulai Sabtu (31/10/2020) pukul 00.00 WIB, hingga Senin (2/11/2020) pukul 24.00 WIB.
Ini sesuai imbauan dan surat edaran Kementerian Perhubungan.
"Kendaraan sumbu tiga kami sudah koordinasi dengan Polda Metro Jaya di kilometer 28 sudah dikeluarkan. Di Karawang Barat juga sudah dikeluarkan," kata dia.
Berdasarkan pantauan Kompas.com, pemberlakuan contra flow di Tol Japek mangakibatkan arus lalu lintas di Interchange Karawang Barat mulai bundaran depan Hotel Novotel menuju pintu Tol Karawang Barat mengalami kemacetan.
Begitu juga akses dari arah Karawang International Industrial City (KIIC).
Malam Ini Puncak Arus Kendaraan
Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiyadi menyebutkan, puncak arus mudik libur panjang akhir Oktober 2020 ini akan terjadi pada Rabu (28/10/2020) malam.
Menurutnya, saat ini masih banyak masyarakat yang belum melakukan perjalanan dan mungkin masih bekerja. Maka diprediksi akan terjadi peningkatan arus lalu lintas pada malam ini.
Baca juga: Pantau Tol Cikampek via Helikopter, Menhub Budi: Jangan Mampir Terlalu Lama di Rest Area
Budi juga menjelaskan, akan terjadi kepadatan kendaraan di beberapa titik jalan tol ke luar Jakarta terutama menuju arah timur atau di Tol Cikampek.
Ia juga mengatakan, pada akhir pekan ini saat periode libur panjang memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW akan ada peningkatan pengawasan protokol kesehatan untuk para operator maupun penumpang.
"Dalam libur panjang ini kami akan mengawasi langsung penerapan protokol kesehatan di sejumlah lokasi. Pengawasan ini dilakukan bekerja sama dengan Dinas Perhubungan setempat," kata Budi Setiyadi dalam keterangannya, Rabu (28/10/2020).
Budi Setiyadi mengimbau, ketentuan ini harus dilakukan dan ditaati oleh semua pihak untuk kenyamanan bersama dalam mencegah penularan Covid-19.
"Kami akan melakukan pemeriksaan secara berkala. Jadi masyarakat diminta patuh, petugas dan operator juga harus taat karena sudah ada ketentuan teknis," ucap Budi Setiyadi.
Kemudian operator sarana dan prasarana transportasi dan pengelola operasional angkutan barang, lanjut Budi, apabila melakukan pelanggaran akan dikenai sanksi administratif sesuai peraturan yang berlaku.