Terminal
VIDEO-Terminal KH Ahmad Sanusi Sukabumi Sepi, Meski Bus AKAP dan AKDP Sudah Beroperasi
Saat ini jumlah kedatangan dan keberangkatan penumpang AKDP dan AKAP hanya mencapai 300 sampai 500 orang perhari.
Penulis: Fauzi Noviandi | Editor: Dicky Fadiar Djuhud
TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Terminal Tipe A KH Ahmad Sanusi Sukabumi masih sepi penumpang, meski pelayan Bis Antar Kota Propinsi (AKAP) dan Antar Kota Dalam
Provinsi (AKDP) sudah beroperasi sejak beberapa bulan lalu.
Kepala Terminal Tipe A KH Ahmad Sanusi, Yukky Rahmat Yunus mengatakan, saat ini jumlah kedatangan dan keberangkatan penumpang AKDP dan AKAP hanya mencapai 300
sampai 500 orang perhari.
"Sedangkan sebelum pandemi jumlah keberangkatan dan kedatangan bisa mencapai hingga seribuan orang per hari," kata Yukky saat diwawancarai di Terminal, Selasa
(20/10/2020).
Minimnya penumpang tersebut, lanjut dia, diduga karena adanya pembatasan jam operasional dibeberapa daerah seperti Jakarta dan Bandung.
"Untuk Oktober saat ini saja tercatat ada sebanyak 15.051 penumpang, sekitar 8.437 diantaranya keberangkatan, dan 6.614 kedatangang dari AKDP dan AKAP," katanya.
Ia mengatakan, pada September tercatat mencapai 27.571 penumpang, teridiri dari 12.222 merupakan kedatagan, dan sebanyak 15.349 keberangkatan.
"Bila jumlah tersebut dibandingkan dengan angka sebelum pandemi Covid-19 tentunya masih minim, sebelumnya pandemi dapat mencapai 50 ribu hingga 60 ribu
penumpang per bulannya," ucapnya.
Yukky menambahkan, saat ini tarif AKDP dan AKAP masih normal. Untuk tarif Sukabumi - Bandung mencapai Rp 45 ribu, sedangkan Sukabumi - Jakarta sebesar Rp 45 ribu. (*)