Doa Harian

Berhubungan Intim Suami Istri agar Berpahala, Amalkan Adab ini Lengkap dengan Bacaan Doa dan Artinya

Islam adalah agama yang menjunjung tinggi nilai-nilai kebaikan yang mulia. Termasuk memberikan pengetahuan etika dan adab yang baik untuk mengatur ...

Penulis: Hilda Rubiah | Editor: Seli Andina Miranti
gomuslim.co.id
ilustrasi pasangan suami istri 

Seperti kegiatan umum lainnya, hamdalah dimaksudkan untuk mengungkapkan rasa syukur kepada Allah SWT karena telah diberi kenikmatan.

Berikut bacaan doa setelah berhubungan intim suami istri

اَلْحَمْدُ ِللهِ الَّذِيْ خَلَقَ مِنَ المْـَــاءِ بَشَـــرًا

 "Alhamdu lillaahi Lladzii Khalaqa Minal Maa I Basyaraa"

Artinya : “Segala puji bagi Allah yang telah menjadikan air mani ini menjadi manusia (keturunan).”

Dengan memanjatkan doa-doa ini, semoga anak yang lahir dari buah percintaan bisa menjadi anak yang soleh dan takwa kepada Allah SWT.

4. Dilarang lewat dubur

Dalam syariat, bercinta juga harus dilakukan secara baik dan benar.

Rasulullah SWT melarang menyetubuhi bukan pada tempatnya (Farji) bukan yang lain (dubur/anal).

Hal ini sebagaimana dikutip dari hadis riwayat Tirmidzi dan Nasa’i.

Rasulullah SAW bersabda: "Allah tidak akan melihat orang yang menyetubuhi seorang laki-laki atau isterinya pada bagian dubur." (HR. Tirmidzi dan Nasa’i).

5. Dilarang menyerbarkan rahasia ranjang

Dalam syariat Islam, berhubungan intim merupakan aib yang hanya disimpan untuk pribadi masing-masing.

Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda yang artinya, "Sesungguhnya diantara manusia yang paling buruk kedudukannya di sisi Allah pada hari kiamat adalah laki-laki yang mendatangi istrinya dan istrinya memberikan kepuasan kepadanya, kemudian ia menyebarkan rahasianya."" (HR. Muslim dari sahabat Abu Sa'id Al Khudri radhiyallaahu 'anhu)

Baca juga: Doa-doa yang Dibaca Nabi Sulaiman, Doa Meminta Kekayaan, Syukur Nikmat hingga Doa Menundukkan Jin

Baca juga: Doa-doa untuk Para Pemimpin Negeri Memohon Kebaikan, Begini Wasiat Rasulullah SAW Menyikapi Pemimpin

6. Boleh bermacam gaya

Rupanya tidak ada larangan melakukan berbagai gaya bercinta.

Selama hal itu dilakukan semestinya dan pada tempatnya dan baik dilakukan.

Hal ini boleh dilakukan agar pasangan suami istri tak merasa jenuh dan menikmati bercinta.

Sebagaimana hal ini juga dijelaskan dalam Al Quran dalam Surat Al Baqarah: 223.

  نِسَاؤُكُمْ حَرْثٌ لَكُمْ فَأْتُوا حَرْثَكُمْ أَنَّىٰ شِئْتُمْ ۖ وَقَدِّمُوا لِأَنْفُسِكُمْ ۚ وَاتَّقُوا اللَّهَ وَاعْلَمُوا أَنَّكُمْ مُلَاقُوهُ ۗ وَبَشِّرِ الْمُؤْمِنِينَ

“Isteri-isterimu adalah (seperti) tanah tempat kamu bercocok tanam, Maka datangilah tanah tempat bercocok-tanammu itu bagaimana saja kamu kehendaki. dan kerjakanlah (amal yang baik) untuk dirimu, dan bertakwalah kepada Allah dan ketahuilah bahwa kamu kelak akan menemui-Nya. dan berilah kabar gembira orang-orang yang beriman.”

Dilansir dari tafsir Al Mukhtashar, yang dimaksud tempat bercocok tanam adalah umama.

Bahwa seorang sitri adalah mereka yang melahirkan anak keturunan.

Sehingga mereka adalah tempat menghasilkan buah hati.

Maka perlakukan istri (sebagai tempat ladang) untuk mengelabui dan menyuburkan istri secara baik pula.

Dalam hal ini pun adalah beramal untuk melakukan kebajikan-kebajikan, dengan cara seorang suami menggauli istrinya dengan niat beribadah kepada Allah dan berharap mendapatkan keturunan yang saleh. 

Kemudian suami istri bertakwa kepada Allah dengan menjalankan perintah-perintah-Nya dan menjauhi larangan-larangan-Nya. 

Nah, demikian itulah beberapa amalan adab dan doa-doa yang dibaca ketika berhubungan intim sesuai ajaran Rasulullah SAW.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved