Agrowisata Petik Jeruk Segeran Indramayu, Petik Jeruk dari Pohonnya dan Makan Sepuasnya
Di Kabupaten Indramayu, masyarakat bisa berwisata sambil memetik jeruk langsung dari pohonnya.
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Ichsan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Handhika Rahman
TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU - Di Kabupaten Indramayu, masyarakat bisa berwisata sambil memetik jeruk langsung dari pohonnya.
Lokasi agrowisata itu tepatnya berada di Desa Segeran dan Desa Segeran Kidul, Kecamatan Juntinyuat, Kabupaten Indramayu.
Pengelola Agrowisata Jeruk Segeran, Taufiqurrohman mengatakan, agrowisata ini sengaja dirintis oleh swadaya masyarakat sejak tahun 2017 lalu.
"Jadi para pengunjung yang berwisata ke sini boleh memetik langsung jeruk dari pohonnya. Ini sebagai ikhtiar kami masyarakat di Desa Segeran dan Desa Segeran Kidul untuk memangkas tengkulak," ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Minggu (11/10/2020).
• Pelayanan Adminduk Jemput Bola di Sumedang Dilakukan Hingga ke Pelosok
Taufiqurrohman menyampaikan, Jeruk Segeran adalah salah satu jeruk yang unik di Indonesia. Jeruk tersebut rupanya hanya bisa tumbuh subur di desa setempat.
Walau sudah dicoba ditanam di desa sebelah sekalipun, namun pohon jeruk segeran ini tetap tidak berbuah.
Bagi pengunjung yang hendak berwisata ke Agrowisata Jeruk Segera bisa datang ke desa setempat.
Agrowisata ini berjarak sekitar 22 kilometer dari pusat kota Indramayu.
Untuk masuk ke lokasi agrowisata, para pengunjung cukup membayar Rp 15 ribu saja per orang dan bisa menikmati jeruk yang baru dipetik langsung dari pohonnya sepuasnya.
• Polisi Tangkap Empat Pelaku Ganjal Kartu ATM yang Kuras Uang Korban, Dua Ditembak
"Para wisatawan bisa masuk dengan membayar Rp 15 ribu, itu untuk kompensasi istilahnya setelah mereka makan sepuasnya," ujar dia.
Masih dijelaskan Taufiqurrohman, para wisatawan di kebun jeruk bisa bersantai menggelar tikar bersama keluarga maupun sahabat menikmati Jeruk Segeran.
Mereka juga bisa berselfieria di kebun seluas 11 hektare yang dipenuhi pohon jeruk.
Untuk di hari weekend, Taufiqurrohman mengaku, para pengunjung yang datang ke Agrowisata Petik Jeruk Segeran bisa mencapai ribuan orang.
Hanya saja di masa pandemi ini, pengelola melakukan pembatasan untuk menghindari penyebaran Covid-19.