Kendaraan Terjebak Saat Aksi Demonstrasi? Jangan Panik, Coba Lakukan Langkah Berikut

TRIBUNJABAR.ID,BANDUNG - Aksi demonstrasi menetang disahkannya UU Cipta Kerja terjadi di sejumlah daerah di Indonesia.

Aksi unjuk rasa ini kebanyakan digelar di sejumlah jalan protokol, bahkan terkadang iring-iringan para pengunjuk rasa memenuhi jalan-jalan utama.

Terkadang kita tidak tahu akan adanya aksi demo dan akhirnya kendaraan terjebak saat aksi demonstrasi

Bagi Anda yang kebetulan bertemu atau terjebak aksi demo di tengah jalan, jangan panik, coba lakukan langkah berikut.

• VIDEO-Ribuan Buruh Sukalarang Padati Lapangan Merdeka Kota Sukabumi, Unjuk Rasa Tolak Omnibus Law

Dikutip TribunJabar.Id dari Kompas.Com, legiatan aksi unjuk rasa yang berlangsung di sejumlah kota besar telah menimbulkan kekhawatiran bagi pengguna jalan.

Pasalnya dampak dari demonstrasi  membuat pengemudi mobil dan sepeda motor terganggu.

Training Director The Real Driving Center (RDC) Marcell Kurniawan menyarankan, bagi pengendara untuk menghindari kerumunan massa jika sudah tahu lokasi yang bakal dilewati tengah berlangsung unjuk rasa.

• Kena Gas Air Mata Saat Ada Demo, Ini Kandungan Dalam Gas Air Mata dan Cara Mengatasinya

“Karena banyak demo berujung ricuh yang bisa saja menyebabkan kerugian bagi kita, misalnya terkena batu atau bambu,” ujarnya kepada Kompas.com Kamis (26/9/2019).

Namun bila sudah terjebak dan harus melalui daerah tersebut, Marcell mengatakan ada beberapa cara yang bisa dilakukan oleh pengendara.

Pertama, pastikan berkendara sepelan mungkin saat melewati pendemo.

Menurut Marcell, cara ini dilakukan agar kita memiliki waktu serta jarak yang cukup untuk bertindak dan berhenti.

• Ada Aksi Humanis Polisi Saat Demonstrasi Menolak UU Cipta Kerja di Purwakarta

“Kemudian selalu waspada dengan pergerakan massa, karena dengan berkumpulnya massa yang banyak, sulit untuk memprediksi gerakan tiba-tiba dari salah satu atau beberapa orang yang bisa saja bersinggungan dengan mobil kita,” katanya.

Ketiga, lebih baik beri jalan dan mengalah kepada massa pendemo.

Sebab bila kita bersinggungan dengan salah satu pendemo, dapat memicu massa yang lain, sehingga ada kemungkinan keselamatan kita terancam.

• Pascabentrok, Sejumlah Pemuda Berpakaian Hitam-hitam Diamankan Polisi di Sukabumi, Diduga Provokator

“Karena menurut penelitian, seseorang di dalam kawanna cenderung untuk berperilaku serupa dengan yang lain (flocking behaviour), lebih baik kita yang menghindar,” ucap Marcell. 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ini 3 Tips Berkendara Saat Terjebak Demo"