Dihantam Gelombang Tinggi, Nelayan Lampung Hilang di Perairan Tegalbuleud Sukabumi
Okih mengatakan, perahu dan peralatan korban ditemukan di pesisir pantai setelah dihantam gelombang tinggi dan angin kencang.
Penulis: M RIZAL JALALUDIN | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Kontributor Kabupaten Sukabumi M Rizal Jalaludin
TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Nelayan asal Bandar Lampung dilaporkan hilang di perairan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Ketua Forum Komunikasi SAR Daerah (FKSD) Kabupaten Sukabumi, Okih Fajri Assidiq mengatakan, nelayan bernama Tedi itu diketahui hilang pada pukul 23.00 WIB, Minggu (4/10/2020) lalu.
Okih mengatakan, perahu dan peralatan korban ditemukan di pesisir pantai setelah dihantam gelombang tinggi dan angin kencang.
• Honda PCX Hybrid Ada Potongan Harga Rp 11 Juta, Berlaku untuk Kredit atau Tunai, Cek di Sini
"Kronologis kejadian nelayan sekitar jam 11 malam dihantam ombak dan angin cukup besar, perahu terbawa arus ke pinggir sementara nelayana 1 orang di perahu sampai saat ini masih belum dtemukan," ujar Okih, Selasa (6/10/2020).
Saat ini pihaknya masih melakukan pencarian korban. Okih mengatakan pencarian dilakukan bersama unsur SAR lainnya dengan dibantu warga setempat.
"Pencarian dilakukan visual di darat dan penyisiran ke tengah di sekitar lokasi tempat kejadian musibah, mudah-mudahan segera ditemukan," katanya.
"Jadi, perahunya itu milik warga Minajaya Surade, nama perahunya Sukahasil 09," tutup Okih.
• Angka Kesembuhan Pasien Covid-19 di Jabar Naik Pesat, Angka Kematian Juga Makin Turun