Beli Mobil Tak Perlu Mahal, Ini Mobil Bekas Keluaran Tahun 2000-an tapi Harga di Bawah Rp 50 Juta
Apakah Anda sedang mencari mobil bekas murah di bawah Rp 50 juta? Tak perlu bingung, ada beberapa pilihan mobil bekas murah yang hargaya terjangkau.
Penulis: Yongky Yulius | Editor: Yongky Yulius
2. Endapan kotoran di sudut dan sela interior
Perhatikan secara teliti di sudut atau sela interior yang sulit dibersihkan.
Jika ada bekas kotoran atau lumpur bisa jadi mobil bekas kebanjiran.
Air banjir yang masuk ke dalam mobil kemungkinana akan membawa lumpur dan kotoran.
Biasanya, lumpur dan kotoran tersebut akan bersarang di lubang kisi-kisi AC, penutup speaker, sela-sela jok mobil, dan masih banyak lagi.
3. Sampah tersangkut
Jangan lupa juga untuk mengecek kisi-kisi radiator mobil.
Bukan tidak mungkin akan ada sampah tersangkut jika mobil bekas kebanjiran.
Selain itu, jika kisi-kisi radiator mobil sudah rusak atau tidak orisinil, kemungkinan mobil itu pernah terendam air banjir.
• Daftar Mobil Bekas di Bandung Harga di Bawah Rp 100 Juta, Simak Juga Tips Penting Saat Membelinya
4. Kerusakan mesin dan kerusakan elektronik
Jika mobil bekas terendam banjir, air akan masuk ke dalam mesin mobil dan mencampuri oli.
Jadi, sebaiknya periksa warna oli mesin.
Apabila warna olinya cokelat keputihan, bisa jadi mobil tersebut pernah kebanjiran.
Selain itu, Anda juga bisa mendengarkan secara teliti suara mesin.
Mobil yang pernah kebanjiran, suara mesinnya akan lebih keras dan kasar.
Selanjutnya, Anda bisa mengecek semua alat elektronik dalam mobil bekas.
Jika mobil kebanjiran, sudah tentu perangkat elektroniknya akan mengalami kerusakan.
Komponen elektrik yang sering rusak pada mobil bekas banjir adalah EPS (Electric Power Steering).
Jadi, perhatikan lampu indikator EPS, menyala atau tidak.