Temuan 13 kg Sabu di Bus Pelangi di Tasik Ditangani BNNP, Ternyata Terkait Kasus Serupa di Palembang

Temuan 13 kg sabu-sabu di dalam bus Pelangi jurusan Medan-Tasikmalaya itu masih terkait kasus Palembang.

Penulis: Firman Suryaman | Editor: Seli Andina Miranti
net
Ilustrasi narkoba 

Laporan Wartawan Tribun Jabar Firman Suryaman

TRIBUNJABAR. ID, TASIKMALAYA - Kasus temuan 13 kg sabu-sabu dalam bus antar pulau di jalan raya Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya, Rabu (16/9/2020) sore, akhirnya ditangani BNNP.

Kepala BNNP Jabar, Brigjen P Sufyan Syarif, mengatakan, kasus temuan 13 kg sabu-sabu di dalam bus Pelangi jurusan Medan-Tasikmalaya itu masih terkait kasus Palembang.

"Dari hasil penyelidikan, maasih terkait kasus serupa di Palembang. Jadi penanganan lebih lanjut dilakukan di BNNP," kata Syarif, Sabtu (19/9/2020).

LIVE STREAMING LIDA 2020, Babak 6 Besar Kembali Dilanjutkan, Siapa Kandidat yang Akan Tersenggol?

Sebelumnya Syarif mengungkapkan, pengelola bus Pelangi berinisial F yang bertindak sebagai pengendali dijerat pasal berlapis.

"Dari hasil pendalaman, tersangka dijerat UU nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika dan UU nomor 25 tahun 2003 tentang tindak pidana pencucian uang (TPPU)," ujar Syarif.

Diberitakan sebelumnya, petugas gabungan BNNP, BNNP Jabar, BNN Tasikmalaya dibantu Polsek Rajapolah menyergap bus Pelangi nopol BL 7308 AK jurusan Medan-Jakarta, Rabu (16/9) sore.

Petugas melakukan penyergapan di jalan nasional Bandung-Tasikmalaya, betulan Panembong, Kecamatan Rajapolah.

Petugas yang menggeledahan di dalam bus menemukan 13 kg sabu-sabu dalam 13 paket dan dimasukkan ke dalam karung.

Namun posisi karung yang berada di bawah lantai dekat tuas perseneling sulit dikeluarkan, sehingga petugas terpaksa mendatangkan tukang las untuk memudahkan pengeluaran.

Gerobaknya Ditabrak Tank di Saguling Bandung Barat, Ini Nasib Haryanto Kini, Gerobak Barunya Unik

Tiga orang di dalam bus, terdiri dari sopir, kernet serta seorang penumpang pun segera diamankan. Malam harinya petugas menangkap F di Tangerang.

Petugas menduga sabu-sabu tersebut akan diedarkan di wilayah Tasikmalaya dan sekitarnya.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved