UKM di Kota Bandung Dibina tentang Distribusi Perdagangan dan Pengembangan E-commerce, Ini Syaratnya
Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Bandung menggelar pelatihan untuk pogram pemulihan ekonomi.
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Tiah SM
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Bandung menggelar pelatihan untuk pogram pemulihan ekonomi.
Pelatihan untuk pelaku usaha kecil menengah (UKM) berupa pembinaan pengembangan e-commerce.
Pelaku usaha yang belum mendaftarkan usahanya secara digital akan dibantu masuk ke marketplace atau jualan secara online.
"Pemulihan ekonomi, khusus di bidang distribusi perdagangan dan pengembangan e-commerce. ada pelatihan ini agar para pelaku usaha bisa jualan secara online, " ujar Kabid Distribusi Perdagangan dan Pengembangan E-comerce, Meiwan Kartiwa, di Balai Kota Bandung, Senin (7/9/2020).
Meiwan mengatakan, pelatihan tahun ini dibagi beberapa tahap untuk 480 pelaku usaha.
Sebanyak 120 pelaku usaha sudah dibina langsung oleh Ketua Deskranasda Kota Bandung, Siti Muntamah Oded, dan sudah terdaftar di marketplace Grab.
"Minggu depan ada 160 orang akan dibina dan akan dibantu masuk ke blibli.com dan sisanya 200 orang akan dibantu ke Tokopedia dan marketplace lainnya," ujarnya.
Meiwan mengatakan, dari 200 itu ada 40 orang dari hasil musrembang, dan sisanya terbuka untuk umum tetapi nanti disampaikan cara daftarnya.
Para pelaku usaha yang dibina lanjutnya berbagai usaha mulai dari kuliner, kraft, hingga fesyen.
• Ada Pengerahan Massa Saat Mendaftar, Bawaslu Gelar Evaluasi Menjelang Tahapan Selanjutnya
Syarat untuk ikut pelatihan adalah memiliki usaha di Kota Bandung dan ber-KTP Kota Bandung.
• Tusuk Ibunya 79 Kali, Wanita Ini Malah Tersenyum ke Arah Kamera Saat Menjalani Sidang
Materi pelatihan seperti cara bikin foto, caption, video, dan itu juga kerja sama dengan Telkomsel.
Semua pelatihan diberikan secara gratis. (*)