Heboh Larangan Kata Anjay, Akun Lutfi Agizal 'Diserbu', Nikita Mirzani hingga Dokter Tirta Komentar
Sosok Lutfi Agizal tengah menjadi sorotan karena sikapnya terhadap penggunaan kata Anjay yang populer dipakai warganet di media sosial.
Penulis: Widia Lestari | Editor: Giri
lihat foto
TRIBUNJABAR.ID - Sosok Lutfi Agizal tengah menjadi sorotan karena sikapnya terhadap penggunaan kata "anjay" yang populer dipakai warganet di media sosial.
Seperti yang banyak diberitakan, Lutfi Agizal membuat aduan tentang istilah kata Anjay ke Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA ).
Melalui Instagram, ia bahkan membuat beberapa postingan yang menunjukkan kontra terhadap penggunaan kata tersebut.
Satu di antaranya postingan foto rilis Komnas PA yang menyampaikan lebih baik tidak menggunakan istilah Anjay untuk tujuan kekerasan dan merendahkan.
Dilihat dari postingannya, tertulis 'Pers Rilis Hentikan Menggunakan Istilah Anjay' yang ditandatangani pihak Komnas PA.
Pada keterangan postingannya, Lutfi Agizal mengaku yang dilakukannya untuk generasi bangsa.
"Alhamdulillah semoga semakin banyak yang peduli untuk generasi kita selanjutnya. Ini kisahku memperjungkan demi anak bangsa kita.
Yukk kita sama-sama peduli akan generation kita selanjutnya. Lebih baik mencegah bukan ? Toh ini juga demi bangsa kita," tulisnya.
Adanya postingan ini menuai kehebohan di jagat maya. Warganet bahkan heboh soal larangan penggunaan kata Anjay ini.
Sosok Lutfi Agizal pun tak luput dari perbincangan warganet. Hingga kini, Senin (31/8/2020), postingan Lutfi pun masih menjadi sorotan.
Akibatnya, akun Instagram-nya bahkan 'diserbu' warganet. Lebih dari seratus ribu komentar membanjiri postingannya.
Selain warganet biasa, sederet akun berceklis biru yang terdiri dari artis dan sosok terkenal turut berkomentar. Mulai dari Nikita Mirzani hingga Dokter Tirta.
Berikut ini komentar mereka.
nikitamirzanimawardi_17 : mendingan ini akun direport aja berjamaah. Weh beres.
dr.tirta: oh bru baca akhirnya. Ternyata mengenai tulisan anjay. Nek aku: okeh urusan laen yg lebih urgent. Anjay. Jancuk. Asu. Itu kata2 yg jujur saya sering ucapin bareng kawan saya. Dan setauku aku belajar sejak sd itu. tapi di depan anak2ku aku ra bakal nyangkem kae. Menurutku tindakanmu kd kpai berlebihan sir. Mbok uwis. Negara masih gaduh perkara covid, uu pernyiaran, pemulihan ekonomi. Saranku uwis ae. Nikmati idup. Wis wis bubar.
