Persib Bandung
5 Tahun di Persib Bandung, Musim Kedua Paling Rumit, Kim Kurniawan Enggan Muluk-muluk di Liga 1 2020
Kalau ingin lebih berkontribusi untuk mempersembahkan prestasi bagi Persib Bandung, Kim Kurniawan harus lebih banyak bermain di lanjutan Liga 1
Penulis: Tarsisius Sutomonaio | Editor: Tarsisius Sutomonaio
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG- Gelandang Kim Jeffrey Kurniawan memasuki musim kelima bersama Persib Bandung. Secara individu, pemain berdarah Jerman itu belum begitu menonjol, terutama pascacedera panjang.
Secara tim, Kim Kurniawan pun belum membawa Persib Bandung ke level tertinggi. Bahkan, di musim 2017 dan 2018, statistik Kim Jeffrey Kurniawan bertolak belakang dengan posisi Pangeran Biru di klasemen akhir kompetisi.
Liga 1 2017 jadi musim paling rumit bagi gelandang mungil itu. Dari sisi menit bermain, Kim Kurniawan membuat catatan terbaik pada tahun itu. Ia tampil dalam 24 laga dan 22 kali menjadi starter.
Menjelang akhir kompetisi, Kim justru mengalami cedera parah yang membuat istirahat hampir setahun.
Pemandangan di klasemen tidak elok bagi bobotoh, Persib Bandung terpuruk di papan bawah, peringkat 13. Itu adalah pencapaian terburuk Maung Bandung setelah menjadi juara pada 2014.

Hal itu memang tak lepas dari gejolak di internal klub. Dua pelatih, Dejan Antonic dan Djadjang Nurdjaman, bergantian duduk di kursi panas hingga akhirnya mereka memutuskan mengundurkan diri.
• Dua Pemain Paling Bersinar Persib Bandung pada Awal Liga 1 2020, Sama-sama Jalani Debut
• Restu dan Dukungan Persib Bandung untuk Si Bungsu yang Akan Terbang ke Kroasia
Herrie Setiawan, yang sempat menjadi asisten Dejan dan Djanur, pun dua kali menjabat sebagai caretaker atau pelatih sementara.
Musim berikutnya, Liga 1 2018, Kim Kurniawan hanya mencicipi tujuh pertandingan menjelang akhir liga. Dari sisi klub, itu tahun terbaik Persib Bandung selama empat musim terakhir, finis di posisi empat.
Kim kembali mulai mendapatkan banyak jam terbang di Liga 1. Pangeran Biru menjadi penghuni papan tengah, peringkat enam.
Selama musim pertama Persib Bandung bersama Robert Alberts itu, Kim Kurniawan bermain dalam 19 pertandingan. Hanya, ia belum benar-benar menjadi pilihan utama karena hanya sembilan kali jadi starter.
Tahun kelima adik ipar Irfan Bachdim itu bersama Persib Bandung tampak menjanjikan. Di tiga partai awal, Kim selalu tampil sebagai starter dan ikut membawa Persib ke puncak klasemen.
Hanya, pemain berusia 30 tahun itu belum benar-benar bisa mengunci satu tempat di tim inti. Ia masih harus bersaingan dengan Dedi Kusnandar, Abdul Aziz, Gian Zola, Erwin Ramdani, dan Beckham Putra.
Kalau ingin lebih berkontribusi untuk mempersembahkan prestasi bagi Persib Bandung, tentu saja Kim harus lebih banyak bermain di lanjutan Liga 1 mulai 1 Oktober 2020 hingga 28 Februari 2021.

• Gelandang Persib Kim Kurniawan Tak Sabar Nantikan Buah Hati Lahir ke Dunia, Sudah Siapkan Nama
• Bek Persib Bandung Mario Jardel Makin Berpeluang Melakoni Debut di Liga 1, Pesaing Bisa Bertambah
Namun, tampaknya, Kim enggan berbicara muluk-muluk karena menganggap musim ini masih sangat panjang.
"Target pribadi hanya ingin main sebaik mungkin. Saya ingin membantu tim untuk meraih hasil positif pada akhir kompetisi. Sebenarnya, itu saja," ujar Kim dalam wawancara melalui Zoom setelah latihan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Jumat (21/8/2020).