Akhirnya Mendikbud Nadiem Makarim Izinkan Dana BOS Dipakai Beli Kuota Internet Guru dan Siswa
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim melakukan penyesuaian terhadap kebijakan penggunaan Bantuan Operasional Sekolah (BOS).
TRIBUNJABAR.ID - Untuk mendukung pelaksanaan pembelajaran dari rumah, akhirnya Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim melakukan penyesuaian terhadap kebijakan penggunaan Bantuan Operasional Sekolah (BOS).
Kebijakan ini diambil sebagai akibat dari meningkatnya dampak penyebaran Coronavirus Disease (Covid-19).
Seperti yang diketahui, pemerintah telah menutup sekolah demi pencegahan penyebaran virus corona (Covid-19).
Bahkan hampir seluruh negara melakukannya demi keselamatan seluruh siswa dan guru.

• Seorang Pria di Garut Bikin Heboh, Meminum Segelas Darah Sapi Kurban yang Baru Disembelih
Tapi setelah beberapa bulan, ada beberapa negara yang membuka kembali sekolah.
Tentu saja, hasilnya buruk.
Terjadi peningkatan kasus virus corona di area sekolah setelah sekolah dibuka kembali.

Kejadian ini terjadi di Hong Kong, Inggris, dan Korea Selatan.
Akibatnya, sekolah kembali ditutup.
Di Indonesia sendiri, sempat ada pemberitahuan bahwa sekolah akan dibuka kembali pada Juli 2020.
Namun itu hanya berlaku di zona hijau atau daerah yang minum kasus Covid-19.
Hanya saja, semenjak kasus Covid-19 di Indonesia tembus 100.000 kasus, pemerintah tidak memperbolehkannya.
Akibatnya, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim menggunakan cara lain.
Di mana dia memastikan penggunaan dana bantuan operasional sekolah (BOS) bisa dialihkan untuk pembiayaan kuota internet untuk guru dan peserta didik.
Nadiem mengatakan, penggunaan dana BOS untuk membeli kebutuhan kuota internet tersebut merupakan kebijakan yang diambil untuk merespons situasi pandemi Covid-19 saat ini.