Diketahui 4 Orang Ini Kontak Erat dengan Pedagang di Pasar Situraja Sumedang yang Positif Covid-19
Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sumedang telah melakukan tracing
Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Ichsan
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin
TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sumedang telah melakukan tracing kontak terhadap seorang pedagang di Pasar Situraja yang terkonfirmasi positif Covid-19 dari hasil swab test.
Padagang tersebut berinisial DIA berusia 21 tahun, warga Kecamatan Cisitu, Kabupaten Sumedang yang menjalani swab test masal bersama 200 pedagang lainnya di Pasar Situraja pada 22 Juli 2020.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sumedang, Iwa Kuswaeri mengatakan, berdasarkan hasil tracing ada empat orang yang kontak erat dengan pasien yang merupakan pedagang tersebut.
"Kontak erat pasien nomor 20 itu ada 4 orang, di antaranya 2 orang keluarga dan 2 orang lagi orang yang membantu berjualan di kios," ujarnya saat dihubungi melalui pesan singkat, Senin (27/7/2020).
• Ketua RT di Rancabali Nekat Bunuh Warganya, Sempat Melarikan Diri ke Rancabuaya
Iwa mengatakan, keempat kontak erat dari pasien tersebut harus menjalani isolasi mandiri di rumahnya masing-masing dan menerapkan protokol kesehatan secara disiplin sebelum menjalani swab test.
Untuk itu, pihak kecamatan diminta untuk melakukan pemantauan kepada kontak erat tersebut. Tujuannya, untuk memastikan protokol kesehatan diterapkan dengan baik dan sungguh-sungguh.
"Selain itu, mereka juga harus melakukan pembersihan dengan cara melakukan penyemprotan disinfektan di seluruh tempat mulai dari kios, fasilitas dan peralatan yang ada di pasar sesuai kententuan yang berlaku," kata Iwa.
Sebelumnya, Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir mengatakan, upaya pemantauan terhadap kontak erat tersebut harus dilakukan karena dengan adanya penambahan kasus positif Covid-19 otomatis penyebarannya pun pasti bertambah.
• Lonjakan Pasien Positif Covid-19 Terjadi di Karawang, Dalam Sehari Bertambah 14 Orang
"Itu harus dilakukan sebelum hasil swabnya keluar, jangan sampai keluar rumah dulu. Makanya kontak erat itu harus dipantau agar mereka tidak keluar rumah," katanya.
Hal tersebut, kata Dony, dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19 supaya kasus pasien positif Covid-19 di Kabupaten Sumedang tidak terus bertambah.
"Kalau keluar rumah dan (hasil swab) positif, nanti kontak eratnya banyak lagi. Kalau ternyata dia negatif ya Alhamdulillah, tapi kalau positif dan diisolasi tidak akan menyebar lagi," ucap Dony.
