Sejarah Persib 20 Juli, Diwarnai Bobotoh Masuk Lapangan karena Marah, Persib Dipermalukan Persija
Di tanggal ini, 20 Juli, 12 tahun yang lalu atau tepatnya tahun 2008, Persija Jakarta bikin heboh markas Persib Bandung.
Namun, Persija malah berhasil mencuri kelengahan barisan pertahanan Persib dan memperbesar keunggulan menjadi 3-1.
Aktor dari gol ketiga Persija Jakarta ke gawang Persib Bandung yaitu Bambang Pamungkas pada menit ke-75.
Bepe, sapaan Bambang Pamungkas, mencatatkan namanya di papan skor dengan cara tendangan voli yang berhasil menembus jala gawang Persib yang dikawal oleh Cecep Supriatna.
Keunggulan Persija Jakarta 3-1 atas Persib Bandung, membuat Stadion Siliwangi semakin memanas dan heboh.
• Ada yang Lempar Air Meneral, Peserta Unjuk Rasa di Depan Kantor DPRD Kota Sukabumi Ricuh Internal
Suara petasan yang dinyalakan oleh oknum penonton pun menambah panas dan sengitnya laga El Clasico Indonesia tersebut.
Bahkan pertandingan sempat dihentikan pada menit ke-86, setelah tendangan penalti Hilton Moreira melebar dari gawang Persija.
Laga tersebut dihentikan karena oknum suporter Persib mengamuk karena kekecewaan timnya sedang kalah 1-3 atas Persija Jakarta.
Bahkan, sebagian oknum penonton turun ke lapangan untuk meluapkan amarahnya.
• Aneh, Ibu Beranak Dua yang Mendadak Melahirkan Tanpa Hamil Dulu Ternyata Sedang Menstruasi
Setelah situasi mulai kondusif, pertandingan yang tersisa empat menit waktu normal kembali dilanjutkan.
Namun, Persib Bandung hanya mampu mencuri satu gol saja melalui eksekusi penalti dari Rafael Bastos pada tambahan babak kedua.
Hingga akhir pertandingan, Persija Jakarta berhasil mengalahkan Persib Bandung dengan skor 3-2. (*)
Susunan Pemain :
Persib Bandung: Cecep Supriatna, Nova Arianto, Nyeck Nyobe, Gilang Angga, Maman Abdurrahman, Suwita Pata, Hilton Moreira, Lorenzo Cabanas, Eka Ramdani, Rafael Bastos, serta Zaenal Arif.
Persija Jakarta: Hendro Kartiko, Ismed Sofyan, Abanda Herman, Pierre Njanka, Leo Saputra, Ponaryo Astaman, Robertino Pugliara, Greg Nwokolo, Muhammad Ilham, Bambang Pamungkas, serta Aliyudin.