Kota Bandung Tetap Berlakukan AKB, Yana Mengungkap Alasannya, Relaksasi Dilakukan Hati-hati
Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, mengungkapkan alasan Pemerintah Kota Bandung memperpanjang fase AKB selama 14 hari ke depan.
Penulis: Nazmi Abdurrahman | Editor: Giri
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nazmi Abdurahman
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, mengungkapkan alasan Pemerintah Kota Bandung memperpanjang fase adaptasi kebiasaan baru (AKB) selama 14 hari ke depan.
Yana Mulyana mengatakan, keputusan itu diambil setelah menggelar rapat terbatas bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di ruang tengah, Balai Kota Bandung, Jumat (10/7/2020).
Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana mengatakan, alasan pemerintah kembali memperpanjang AKB karena hingga hari ini angka reproduksi penularan virus masih berada di bawah satu.
• Bek Persib Bandung Nick Kuipers Sudah Tak Sabar Bermain di Liga 1 2020
"Pertama, ada beberapa hal yang dilaporkan paling utama angka reproduksi per hari kemarin 0,53, kami sudah dua kali 14 hari di bawah angka satu," ujar Yana, saat jumpa pers di Balai Kota, Jumat (10/7/2020).
Selain itu, kata dia, beberapa sektor yang sudah di relaksasi pun tidak menunjukkan adanya penularan Covid-19.
Meski begitu, pihaknya tetap akan memperketat pengawasan di sektor yang sudah diberikan relaksasi.
• Kota Bandung Perpanjang Status AKB, Tempat Hiburan Masih Belum Boleh Buka
"Beberapa kegiatan yang direlaksasi tidak ditemukan adanya penyebaran virus atau klaster baru. Ke depan kami akan melakukan relaksasi secara hati-hati sesuai prosedur, melakukan simulasi dan diminta membuat surat pernyataan menerapkan protokol kesehatan yang ketat di atas materai," katanya. (*)