Link Streaming Pengamatan Gerhana Matahari Cincin 21 Juni 2020, Jangan Terlewat, Dimulai Pukul 15.00

Di sejumlah wilayah Indonesia termasuk Jawa Barat, fenomena gerhana matahari cincin itu memang tak dapat terlihat secara jelas.

Penulis: Yongky Yulius | Editor: Widia Lestari
Pixabay
Ilustrasi gerhana matahari cincin. 

Dari Bumi, Matahari akan terlihat gelap di bagian tengahnya dan terang di bagian pinggirnya.

Dikutip TribunJabar.id dari Kompas.com, waktu dimulainya GMC ini berbeda-beda setiap wilayah.

Ini foto-foto puncak Gerhana Matahari Cincin, di Singkawang dan Nias terlihat menakjubkan.
Ini foto-foto puncak Gerhana Matahari Cincin, di Singkawang dan Nias terlihat menakjubkan. (Twitter/@infoBMKG)

Paling awal, waktu mulai gerhana ini terjadi di Sabang, Aceh pada pukul 13.16 WIB.

Sementara itu, wilayah yang waktu gerhananya paling akhir adalah di Kepanjen, Jawa Timur, yaitu pada pukul 15.19 WIB.

Pun begitu dengan waktu puncak gerhananya, di tiap wilayah akan berbeda.

Di Kota Sabang, Aceh, waktu puncak gerhana terjadi pada pukul 14.34 WIB.

Sedangkan, di Agats, Papua, waktu puncak GMC adalah pukul 17.37 WIT.

Sabang jadi wilayah paling awal di Indonesia melihat puncak GMC.

Gerhana Matahari Cincin di Bandung Hanya Bisa dilihat Secara Live Streaming, Berikut Caranya

Lalu, Agats jadi yang paling akhir melihat puncak GMC.

Kontak akhir paling awal akan terjadi di Tais, Bengkulu yang terjadi pukul 15.06 WIB dan waktu kontak akhir paling akhir akan terjadi di Melonguane, Sulawesi Utara, pada pukul 17.31 WITA.

Adapun saat membandingkan selisih waktu antara kontak akhir dan waktu kontak awal di setiap kota, diketahui bahwa durasi gerhana paling sebentar akan terjadi di Kepanjen, Jawa Timur selama 3 menit 17,1 detik.

Durasi gerhana paling lama akan terjadi di Sabang, Aceh selama 2 jam 27 menit 11,1 detik.

Foto proses terjadinya gerhana matahari cincin yang diambil dari Alun-alun Cimahi, Kamis (26/12/2019).
Foto proses terjadinya gerhana matahari cincin yang diambil dari Alun-alun Cimahi, Kamis (26/12/2019). (Tribun Jabar/Syarif Pulloh Anwari)

Masih menurut rilis BMKG, GMC 21 Juni 2020 ini akan melewati 432 pusat kota dan kabupaten di 31 provinsi
berupa.

Yang mana, GMC itu teramati sebagai gerhana matahari sebagian, dengan magnitudo terentang antara 0,000 di Kepanjen, Jawa Timur sampai dengan 0,522 di Melonguane, Sulawesi Utara.

Sementara itu, di 83 pusat kota lainnya, yaitu dua kota di Bengkulu, tujuh kota di Lampung, sepuluh kota Jawa Tengah, dan tujuh kota di Jawa Timur, serta semua kota di Jawa Barat (terkecuali Indramayu), Banten, DKI Jakarta,
dan DI Yogyakarta tidak akan dilalui gerhana ini, karena nilai magnitudo gerhananya kurang dari
0.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved