Rekam Video Klip Bali di Indonesia, Rich Brian Berikan Sumbangan Melalui Kampanye Sumbang Suara
Rich Brian, rapper, penyanyi, dan produser rekaman asli Indonesia baru saja merilis versi kedua video usiknya untuk “Bali”.
Penulis: Putri Puspita Nilawati | Editor: Giri
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Putri Puspita
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Rich Brian, rapper, penyanyi, penulis lagu, dan produser rekaman asli Indonesia yang berbasis di Amerika Serikat, baru saja merilis versi kedua video musiknya untuk “Bali”.
Sebelumnya versi pertama video berlangsung di Los Angeles, kali ini Rich Brian merekam video di negara asalnya, Indonesia.
Tidak hanya merilis video, Rich Brian juga mendorong masyarakat Indonesia untuk memberikan sumbangan untuk mendukung pekerja berpenghasilan harian Indonesia yang terkena dampak Covid- 19 melalui kampanye crowdfunding Sumbang Suara (kitabisa.com/sumbangsuara).
Mirip dengan versi pertama, fitur video Rich Brian memberikan sumbangan kepada mereka yang terkena dampak negatif pandemi.
Dalam video itu, Rich Brian menyumbang ke Pura Batuan Gianyar, Bali Animal Welfar Association, Berawa Kitche, Rusty's Surf Shop, dan Pecalang Desa Adat Legian.
Namun, tidak seperti video pertama di mana Brian memberikan sumbangan melalui drone, untuk menjalankan misinya di Indonesia, kali ini mempercayakan sumbangan tersebut kepada mitra pengemudi Gojek.
Sebelumnya, syuting telah dilakukan di Jakarta dan Bali sebelum pembatasan sosial berskala besar (PSBB) yang diberlakukan oleh pemerintah provinsi.
"Alasan saya ingin membuat versi kedua Bali adalah karena saya ingin memberikan kembali kepada orang-orang di negara asal saya tercinta," ujar Rich Brian pada keterangan yang diterima Tribun, Jumat (19/6/2020).
Tidak dapat dimungkiri, ini adalah masa yang sulit bagi semua orang sekarang. Maka Rich Brian ingin membantu beberapa orang, organisasi, dan komunitas, yang terkena dampak pandemi.
"Sementara saya jauh dari rumah, saya mempercayakan misi saya ke mitra pengemudi Gojek karena mitra pengemudi mereka terbukti andal. Saya juga ingin berterima kasih kepada pengemudi Gojek yang secara sukarela membantu saya dan mengambil bagian dalam video ini, "kata Brian.
Lebih lanjut Brian mengatakan, hal terpenting melalui lagu dan video musik ini adalah ia ingin menginspirasi lebih banyak orang untuk saling membantu selama masa-masa sulit ini.
Satu di antara caranya adalah dengan memberikan sumbangan kepada orang-orang yang terkena dampak pandemi melalui Sumbang Suara, kampanye crowdfunding yang diprakarsai oleh Yayasan Anak Bangsa Bisa, yang didirikan oleh Gojek.
• Kementerian Koperasi Moratorium Izin Koperasi Simpan Pinjam, Begini Alasannya
"Meskipun saya sadar beberapa kota di Indonesia telah memulai kembali kegiatan mereka secara perlahan, tidak dapat dihindari bahwa beberapa orang yang mata pencahariannya bergantung pada pendapatan harian, masih membutuhkan bantuan dari kita semua," ujar pelantun History ini.
Sementara itu Monica Oudang, Ketua Yayasan Anak Bangsa Bisa, mengatakan melalui video musik ini Brian mengingatkan banyak orang bahwa semua dapat berbuat baik di mana pun berada dan seberapa kecil donasi yang diberikan.
• Pasar Sadang Serang dan Leuwipanjang Buka Lagi Sebelum 14 Hari, Perketat Protokol Kesehatan
"Saya juga ingin mengucapkan terima kasih kepada 44 ribu orang yang telah disumbangkan dan berbagi kata-kata penghiburan mereka melalui kitabisa.com/sumbangsuara," ungkapnya.
• Cina Gunakan Pemukul Berpaku untuk Habisi 20 Tentara di Perbatasan, Dianggap Bukan Sikap Prajurit
Sumbangan ini dapat dilakukan langsung dari tautan yang tersedia dalam deskripsi video atau di www.kitabisa.com/sumbangsuara dan akan diterima hingga 30 Juni 2020. (*)