Jalan Raya Cileunyi - Rancaekek Surganya Kuliner Camilan Tahu Sumedang Harga Terjangkau
Di Jalan Raya Cileunyi - Rancaekek, Kabupaten Bandung, dikenal sebagai surganya kuliner Tahu Sumedang
Penulis: Fasko dehotman | Editor: Dedy Herdiana
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Fasko Dehotman
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Di Jalan Raya Cileunyi - Rancaekek, Kabupaten Bandung, dikenal sebagai surganya kuliner Tahu Sumedang.
Di kawasan tersebut banyak ditemui penjual Tahu Sumedang yang berjualan menggunakan kios tepat di pinggir jalan tersebut.
Sejak siang hingga malam, mereka dengan sabarnya menanti para pembeli yang ingin mencicipi Tahu Sumedang racikan mereka.
• Bosan dengan Camilan yang Itu-itu Aja? Yuk Coba Masak Bola Ubi Isi Coklat Khas Bandung, Ini Resepnya
Rata-rata mereka yang berjualan Tahu Sumedang, memiliki rasa lezat yang sama dan tidak ada bedanya.
Sehingga, anda bebas memilih bikinan tahu Sumedang mana yang ingin dilahap bersama teman, pasangan, maupun keluarga.
Satu di antara penjual tahu Sumedang yang mangkal di sana adalah Sukaesih (45). Ia telah berjualan tahu Sumedang sejak 2008.
Di kios miliknya turut disediakan bangku dan meja dari kayu, yang dikhususkan bagi konsumen makan di tempat.
Apabila ingin menyantap tahu Sumedang hangat-hangat, anda bisa meminta si penjualnya untuk menggoreng bahan tahu tersebut.
Bahan tahu Sumedang yang telah disiapkan, langsung digoreng menggunakan kuali berukuran besar, kemudian disisikan menggunakan penyaring.
Setelah itu, disajikan di atas wadah berbahan bambu yang turut dialasi kertas putih.
Satu porsinya berisikian 15 potong tahu Sumedang yang turut ditambahkan sejumlah cabe rawit.
Saat tiba di atas meja, tercium aroma nikmat dari tahu Sumedang yang baru saja digoreng. Tanpa menunggu lama-lama, satu potong tahu Sumedang langsung dilahap.
Pokonya terasa nikmat sekali, saat anda merasakan tekstur luar tahunya yang garing, serta dipadu rasa gurih dan rasa asin yang seimbang.
Ukuran tahunya yang kecil-kecil, tentunya mudah dilahap karena sangat pas dengan lingkar mulut. Sehingga membuat lebih mudah melahapnya satu per satu.
Makan tahu Sumedang semakin nikmat jika dikunyah bersama cabe rawit. Pasti lebih menantang karena tercipta rasa pedas membara.
Sukaesih mengatakan, hingga saat ini kuliner tahu Sumedang masih difavoritkan para pengendara jika melawati kawasan Jalan Raya Cileunyi.
Menurut Sukaesih, sedari dulu kawasan Jalan Raya Cileunyi ini telah menjadi ikon kuliner yang menjajakan tahu Sumedang.
"Intinya, kalau orang-orang yang ingin mencicipi tahu Sumedang yang enak, ya di sini lah tempatnya," ujar Sukaesih kepada Tribun Jabar, ditemui di kios miliknya, Selasa (2/6/2020).
Untuk mendapatkan bahan tahu Sumedang, Sukaesih mengaku, selalu ada bandar yang mengirim ke kiosnya.
"Kami udah ada bandarnya di sini, jadi tinggal digoreng aja untuk dijajakan ke konsumen," kata Sukaesih
Harga tahu Sumedang yang ditawarkan di kios Sukeasih, tergantung dari banyaknya porsi yang dipesan.
Bagi yang memesan 15 porsi Rp 10 ribu, 30 porsi Rp 20 ribu, 45 porsi Rp 30 ribu, dan 60 porsi Rp 40 ribu. Rata-rata semua harga tahu Sumedang di sini semuanya sama.
Sukaesih menambahkan, semua penjual tahu Sumedang di kawasan tersebut tidak ada yang namanya persaingan ketat. Jadi konsumen bebas memilih tahu Sumedang mana yang ingin dicoba.
"Kalau kami sih, tidak yang ada ngomong punya seseorang itu ada yang tidak enak. Saya pikir rakican tahu Sumedang di kawasan sini sama kok," jelas Sukaesih.
Sukaesih menuturkan, rata-rata pendapatan yang Ia dapatkan dalam sehari cukup bervariasi. Karena tergantung banyaknya pengendara maupun pejalan kaki yang mampir ke kios miliknya.
"Berhubung yang berjualannya juga banyak, kadang banyak yang membeli dan kadang sedikit juga. Biasanya Saya mendapatkan banyak pembeli kalau saat lebaran. Berhubung larangan pulang kampung karena Corona, hanya sedikit pemudik yang melintas di sini, bahkan lebih lengang dari tahun sebelumnya," pungkas Sukaesih.
Untuk menjajakan tahu Sumedang buatannya, Sukaesih berjualan dari pukul 09.00 WIB- 22.00 WIB. (Fasko)
