Satu SD dan Rumah di Kota Sukabumi Rusak Terkena Material Longsor, Warga Diminta Waspada
Pagar satu sekolah dasar (SD) dan satu rumah di Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi, roboh setelah ditertimpa longsor.
Penulis: Fauzi Noviandi | Editor: Giri
Laporan Kontributor Kota Sukabumi, Fauzi Noviandi
TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Pagar satu sekolah dasar (SD) dan satu rumah di Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi, roboh setelah ditertimpa longsor. Longsor terjadi seusai hujan dengan intensitas tinggi mengguyur pada Minggu (31/5/2020) petang.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, peristiwa longsor tersebut terjadi sekitar pukul 18.00 WIB.
"Longsor yang terjadi tadi itu mengakibatkan pagar dinding SDN 1 Kopeng, Kelurahan Keramat, rusak dan merusak satu rumah warga di Kelurahan Karangtengah, Kecamatan Gunungpuyuh," kata Kepala Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi, Zulkarnain Barhami.
Menurutnya, dinding pagar SDN 1 Kopeng di Kelurahan Karamat Kota Sukabumi, sepannjang empat meter ambruk.
"Robohnya ini karena tergerus air dan juga lantaran tanah labil sehingga menumpahkan material dinding ke jalan. Namun, tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini," katanya
Namun, kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
"Hingga saat ini sejumlah petugas BPBD Kota Sukabumi, dan beberapa relawan telah diturunkan kedua lokasi untuk melakukan penanganan," katanya, Minggu (31/5/2020) malam.
Selain itu, pihaknya mengimbau masyarakat untuk tetap waspada ketika saat terjadi hujan deras terutama penduduk yang berada di lokasi rawan pergerakan tanah. (*)
Foto : Isitimewa / Rumah dan SDN 1 Kopeng yang tertimpa material longsor