haji di tengah pandemi
Hari Ini Kepastian Ibadah Haji Diumumkan
Endang mengatakan persiapan pelaksanaan haji 2020 tetap dilakukan Arab Saudi meski belum ada kepastian.
Setelah tak ada kejelasan selama beberapa waktu sejak mewabahnya pandemi Covid-19, Selasa (2/6), Menteri Agama Fachrul Razi akan mengumumkan keputusan pemerintah terkait pemberangkatan jemaah haji tahun 2020.
Keputusan terkait pemberangkatan jemaah haji di tengah pandemi virus korona itu dibuat setelah beberapa kali diundur untuk menunggu kabar pemberangkatan haji di tengah upaya penanganan virus korona dari Kerajaan Arab Saudi.
Sebelumnya, pemerintah Indonesia memberi tenggat waktu kepada pemerintah Arab Saudi untuk memberi kepastian penyelenggaraan ibadah haji di tengah korona.
"Keputusan diumumkan besok (hari ini, Red), pukul 10.00 WIB," kata Fachrul via pesan singkat, Senin (1/6).
Fachrul enggan membocorkan keputusan apa yang akan diambil pemerintah Indonesia. Dia juga tak menolak menjelaskan apakah pihak Arab Saudi telah memberi kabar terkait penyelenggaraan haji tahun ini. Namun ia memastikan pengumuman itu akan ia sampaikan hari ini. Fachrul mengatakan pengumuman akan ia sampaikan langsung dari Kantor Kemenag, di Jalan Lapangan Banteng, Jakarta Pusat.
Sebelumnya, nasib pelaksanaan ibadah haji terganggu setelah pandemi Covid-19 mewabah di seluruh dunia. Nasib pelaksanaan ibadah haji itu makin tidak menentu ketika Arab Saudi menyetop pelayanan ibadah haji, sejak Februari..
Pemerintah Indonesia kemudian memutuskan menunggu kejelasan dari pemerintah Arab Saudi sebelum menentukan sikap tentang pelaksanaan ibadah haji haji tahun ini. Awalnya, Indonesia memberi tenggat waktu hingga akhir April 2020. Namun hingga tangga 29 April, pihak Arab Saudi tak kunjung memberi kabar.
Kemenag kemudian mengundurkan batas waktu menjadi 20 Mei. Namun, Arab Saudi tetap tidak memberi jawaban pasti. Presiden Joko Widodo kemudian berkomunikasi dengan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud. Dari komunikasi tersebut Indinesia mengundurkani batas waktu hingga 1 Juni 2020.
"Pak Presiden juga habis komunikasi dengan Raja Salman, beliau menyarankan menunggu sampai awal Juni. Kami setuju. Jadi mungkin sampai 1 Juni," kata Fachrul setelah rapat terbatas di Istana Merdeka, beberapa waktu lalu.
Konsul Haji RI di Jeddah Endang Jumali menyatakan Arab Saudi telah melonggarkan karantina wilayah. "sampai saat ini belum ada ketetapan dari Pemerintah Arab Saudi. Walaupun sudah pelonggaran lockdown, namun untuk haji belum ada statement resmi," ujar Endang Jumali.
Menurut Endang, Indonesia proaktif berkomunikasi dengan Kerajaan Arab Saudi untuk pelaksanaan ibadah haji 2020. Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Riyadh dan Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Jeddah, ujar Endang, juga terus menjalin komunikasi dengan pejabat di Kementerian Haji Arab Saudi. Namun, Endang menegaskan keputusan haji tidak bisa diputuskan hanya dari satu institusi, harus komprehensif dan terpadu.
Endang mengatakan persiapan pelaksanaan haji 2020 tetap dilakukan Arab Saudi meski belum ada kepastian. Salah satunya, kata dia, tenda-tenda di Arafah oleh Muassasah Asia Tenggara dipasang.***