Virus Corona di Jabar
Ini 10 Provinsi yang Tidak Ada Penambahan Kasus Covid-19 Positif pada Sabtu 30 Mei 2020
Per hari ini, Sabtu (30/5/2020) terdapat 10 provinisi yang tidak ada penambahan kasus.
Penulis: Siti Fatimah | Editor: Dedy Herdiana
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Siti Fatimah
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Jubir Pemerintah untuk Covid-19 dr. Achmad Yurianto kembali mengumumkan data teranyar kasus Covid-19. Per hari ini, Sabtu (30/5/2020) terdapat 10 provinisi yang tidak ada penambahan kasus.
''Kalau kita lihat lebih detail ada 10 provinsi yang hari ini tidak ditemukan kasus, namun ada juga 5 provinsi yang masih tinggi kasusnya,'' katanya pada Konferensi Pers di Gedung BNPB, Jakarta, Sabtu (30/5/2020) dikutip Tribunjabar.id dari siaran pers Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI.
Sepuluh provinsi tersebut antara lain Aceh, Jambi, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Utara,Sulawesi Tenggaran, Sulawesi Tengah, Riau, Maluku, Sulawesi Barat.
• Covid-19 Positif di Jatim Terus Meningkat Lampaui Jakarta, Jabar Cenderung Menurun
Sementara lima provinsi yang penambahan kasusnya masih tinggi adalah Jawa Timur, DKI Jakarta, Sulawesi Selatan, Kalimantan Tengah, dan Jawa Barat.
''Kasus di DKI Jakarta tidak seluruhnya dari wilayah administrasi Jakarta, tapi juga ada dari pegawai migran yang positif Covid-19. Kemudian penambahan kasus di Jawa Barat meskipun angka tinggi tapi jika dibandingkan dengan hari kemarin cenderung turun,'' katanya.
Secara nasional, sebanyak 11.361 spesimen telah diperiksa per hari ini sehingga total 311.006 spesimen telah diperiksa.
• UPDATE Covid-19 : Penambahan Pasien Positif Indonesia Hari Ini 557 Orang, di Jabar Bertambah 20 Lagi
Hasilnya untuk konfirmasi positif Covid-19 bertambah 557 total 25.773, pasien sembuh bertambah 523 total 7.015, dan pasien meninggal bertambah 53 total 1.573. sementara itu jumlah ODP hingga hari ini tercatat 47.714, PDP 12.832.
Adanya penambahan kasus positif, kata dr. Achmad, menandakan masih terjadi penularan virus Covid-19 dan masih ada sebagian orang rentan tertular.
''Jaga jarak, pakai masker, cuci tangan dengan sabun, dan olah raga bisa melindungi kita. Dibutuhkan perubahan perilaku kita, saat ini tidak bisa lagi menganggap cuci tangan itu tidak penting, jaga jarak tidak penting. Kita harus berubah membiasakan semua itu,'' katanya. (siti fatimah)
• Tidak Miliki Dokumen Syarat Perjalanan, 4.599 Kendaraan Dialihkan di Karawang Barat