Persib Bandung
Fabiano Beltrame Pamer Skill di Medsos yang Belum Termanfaatkan Persib Bandung
Sebagian latihan bek Persib Bandung, Fabiano Beltrame, selama di Brasil dipamerkan melalui media sosial, terutama di akun Instagram pribadinya
Penulis: Tarsisius Sutomonaio | Editor: Tarsisius Sutomonaio
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG- Lebih dari dua bulan hanya berlatih sendiri, Fabiano Beltrame rindu kembali bersama timnya, Persib Bandung.
Sejak skuat Persib Bandung diliburkan karena pandemi Covid-19 pada akhir Maret lalu, dilansir laman resmi klub, Fabiano Beltrame pulang ke kampung halamannya di Brasil.
Selain berkumpul bersama keluarga, Fabiano Beltrame tetap dekat dengan si kulit bundar dan lapangan hijau.
Di dekat rumahnya, ada lapangan bola kecil. Di sanalah, sang bek berlatih hampir setiap hari.
Sebagian kegiatan Fabiano Beltrame di lapangan tersebut dipamerkan melalui media sosial, terutama di akun Instagram pribadinya.

Di antaranya, ia mengunggah video menendang bola dengan sasaran tiang atau mistar gawang.
• PT LIB Dapat Sinyal untuk Lanjutan Liga 1, Singgung Soal Timnas Indonesia
• Bek Persib Bandung Ardi Idrus Menanti Kesempatan Kedua
Video lain memperlihatkan Fabiano Beltrame mampu mengarahkan bola ke sebuah benda yang ditempatkan di pojok kanan atas gawang.
Bek naturalisasi itu tampaknya sedang berlatih akurasi sepakan, satu di antara keahliannya.
Fabiano memang termasuk satu di antara penendang bebas andal di Liga Indonesia, terutama di Persela Lamongan, Persija Jakarta, hingga Madura United.
Bahkan, Persib Bandung pernah merasakan ganasnya akurasi tendangan bebas pria kelahiran 29 Agustus 1982 tersebut.
Momen itu terjadi dalam lanjutan Liga 1 2018 saat Maung Bandung tandang ke markas Madura.
Dalam laga pada 4 Mei 2018, tuan rumah unggul 2-0 lebih dulu berkat dua gol Fabiano Beltrame.
Satu dari titik putih satu lagi dari tendangan bebas jarak jauh.
Pangeran Biru mampu membalas satu gol berkat sontekan Jonathan Bauman tapi tak bisa selamat dari kekalahan. Skor akhir 2-1 untuk kemenangan Madura United.

• Catatan Ini Bikin I Made Wirawan Layak Gabung Barisan Legenda Persib Bandung
• Pro Kontra Soal Nasib Liga 1, Persib Bandung Mau Lanjut, Persija Jakarta Inginkan Kompetisi Baru
Sayangnya, keahlian Fabiano itu belum terlihat selama berseragam Maung Bandung.
Faktor utamanya karena mantan pemain Arema FC itu belum mendapatkan menit bermain.
Fabiano justru jadi "pengangguran" selama musim pertamanya bersama Persib Bandung karena terkendala proses naturalisasi.
Setelah urusan natulisasi beres, pemain bernomor punggung 15 itu malah kesulitan mengunci tempat di skuat utama Robert Alberts.
Fabiano tersingkir dari perebutan posisi bek tengah setelah Robert Alberts lebih memilih duet Nick Kuipers dan Victor Igbonefo.
Itu terlihat sejak pramusim. Robert Alberts sempat membuat opsi lain untuk Fabiano Beltrame, menjadikannya sebagai gelandang bertahan atau tampil saat Maung Bandung bermain memakai sistem tiga bek.

Faktanya, pelatih asal Belanda itu menilai Fabiano kesulitan bermain lebih ke tengah.
Akibatnya, Fabiano Beltrame baru tampil 3 menit dari 3 pertandingan awal Persib Bandung.
• Pelatih Robert Alberts Gembira Kondisi Pemain Persib Bandung Masih Oke, Tim Nutrisi Cek Berat Badan
• Persib Bandung Ternyata Ingin Liga 1 2020, Ada Lima Tim Lain yang Juga Berkeinginan Sama
Berharap Kondisi Membaik
Fabiano berharap pandemi Covid-19 segera mereda. Selain merindukan suasana latihan dan ruang ganti, ia juga tak sabar kembali merasakan afmoster pertandingan.
Di Brasil, ucap Fabiano, situasi terus membaik. Warga di beberapa daerah mulai beraktivitas normal meskipun harus menerapkan protokol kesehatan.
"Banyak kota berangsur membaik. Di kota saya hanya 30 kasus, tapi kami tetap berjaga untuk kesehatan," kata Fabiano dikutip dari laman resmi Persib.
Situasi itu membuatnya nyaman berlatih mandiri di rumah maupun di lapangan yang terletak di dekat rumahnya.
Sejauh ini, belum ada kepastian soal Fabiano dan kawan-kawan dikumpulkan kembali.
Federasi dan operator Liga 1, PSSI dan PT LIB, belum membuat keputusan soal nasib kompetisi yang dihentikan sejak Maret lalu.