3 Pemain Diklat Persib yang Sukses Bersama Tim Lain, Satu Sudah Nyatakan Ingin Pulang

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferdyan Adhy Nugraha

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Diklat Persib Bandung dikenal sebagai produsen pemain-pemain berkualitas di Indonesia.

Didirikan pada 2013, sudah banyak pemain yang menuai sukses meskipun tidak berseragam Persib Bandung.

Dari sekian banyak pemain jebolan Diklat Persib, beberapa nama bahkan berhasil menembus skuat tim nasional.

Tentu saja hal ini sangat membanggakan karena tujuan dari Diklat Persib didirikan sudah tercapai.

Namun beberapa pemain dari Diklat Persib justru sukses ketika bermain di tim lain.

Bahkan di antaranya tidak sempat bermain untuk tim senior Maung Bandung.

Lalu siapa saja pemain jebolan Diklat Persib yang sukses di luar? Berikut ini daftarnya.

1. Ryuji Utomo

Pemain yang kini memperkuat Persija Jakarta ini pernah menjalani pendidikan di Diklat Persib pada 2013 hingga 2014.

Ryuji yang berposisi sebagai bek ini memulai karier profesionalnya di Mitra Kukar pada musim 2015.

Setelah dari Mitra Kukar, beberapa klub pernah ia bela seperti PTT Rayong, Arema FC, hingga kini Persija Jakarta.

Panggilan timnas pun sudah pernah ia rasakan dari mulai U-19, U-23, dan senior.

Namun hingga hari ini, belum ada tanda-tanda Ryuji akan kembali ke Persib.

Kontraknya bersama Macan Kemayoran berdurasi dua tahun.

2. Hanif Sjahbandi

Gelandang andalan Arema FC ini pernah menjadi bagian dari Diklat Persib pada 2014 dan satu angkatan dengan Gian Zola dan Febri Hariyadi.

Namun Hanif tak sempat mencicipi bermain bagi tim senior Persib dan jusrtu mencari peruntungan di tim lain.

Keputusan itu bisa dibilang tepat sebab berkat kegigihannya, Hanif beberapa kali mendapat panggilan timnas dari mulai junior hingga senior.

Pemain kelahiran Bandung ini pun kini menjadi andalan di lini tengah Arema FC.

Belum lama ini, Hanif mengutarakan keinginannya untuk kembali ke Persib.

“Ya, sebagai pemain asli Bandung, siapa yang enggak ingin membela tim kampung halaman,” kata Hanif, dikutip dari laman Kompas.

3. Jajang Mulyana

Pemain serba bisa milik Bhayangkara FC ini memang bukan lulusan Diklat Persib yang dibentuk pada tahun 2013.

Namun Jamul, sapaan akrabnya, merupakan pemain yang lahir dari sistem pembinaan Persib pada zaman APBD.

• Jembatan Permanen Ambruk, Warga Desa Cipedes Gotong Royong Bangun Jembatan Sementara

Dia pernah bermain untuk Persib junior pada tahun 2005. Namun setelah itu, kariernya justru melejit bersama tim lain.

Jamul pernah bermain untuk Pelita Jaya, Mitra Kukar, Sriwijaya FC, hingga kini Bhayangkara FC.

• Soal Rambut Bahar bin Smith, Keluarga dan Tim Kuasa Hukum No Comment, Lebih Takutkan Hal Ini

Jamul pun pernah merasakan berseragam timnas dari mulai junior hingga senior.

Pemain asal Sumedang ini juga pernah merasakan juara pada musim 2017. Ketika itu, ia sukses juara bersama Bhayangkara FC.

• Ezechiel NDouassel Bisa Saja Lewati Capaian Sutiono Lamso Jika Bertahan di Persib

Di awal karier, dia merupakan penyerang. Kini, dengan nomor punggung 10, dia menjadi penghenti penyerang lawan karena posisinya berubah jadi bek tengah. (*)