Makam Didi Kempot Masih Ramai Didatangi Peziarah, Ada Juga yang Datang dari Luar Jawa Timur

Sudah dua hari kepergian The Godfather of Broken Heart Didi Kempot. Makamnya masih ramai didatangi peziarah.

Editor: Yongky Yulius
TRIBUN/HUSEIN SANUSI
Keluarga dan kerabat berdoa di makam Didi Kempot di pemakaman umum Desa Majasem, Kecamatan Kendal, Ngawi, Jatim, Selasa (5/5/2020). Musisi yang bernama asli Donisius Prasetyo tersebut meninggal pada hari ini di Rumah Sakit Kasih Ibu Surakarta akibat sakit. 

"Arahan dari bupati dan kecamatan juga demikian," ujarnya.


Alasan Dimakamkan di Desa Majasem

Sementara itu pemakaman Didi Kempot di Desa Majasem atas permintaan istri.

Hal tersebut diungkapkan Paman Didi Kempot, Sukur.

"Rumah di Desa Majasem adalah rumah jujukan (tujuan), ini kan rumah istrinya," kata Sukur, Selasa (5/5/2020) di rumah duka.

Sementara rumah di Kedunggalar adalah rumah milik orangtua Didi Kempot.

Diketahui, Didi Kempot memang lahir di Dusun Sidowayah, Desa Jenggrik, Kecamatan Kedunggalar, Kabupaten Ngawi.

Sukur menjelaskan, di Kedunggalar terdapat makam Mamiek Prakoso yang merupakan pelawak sekaligus kakak Didi Kempot.

"Di Kedunggalar memang ada makam kakaknya Mamiek, tapi kami minta Didi Kempot dimakamkan di sini," ujar Sukur.

Selain itu, Sukur mengatakan, Didi Kempot tak pernah mengaku sakit.

Saat pulang ke rumah pun, pelantun lagu Stasiun Balapan itu hanya mengeluh capek.

"Makanya kami kaget, tidak tahu kabar meninggal, karena tadi pagi sekitar jam 07.00, saya masih berada di sawah," ujar Sukur.

Hal senada juga disampaikan Madi, paman almarhum Didi Kempot lainnya.

Madi mengaku kaget dengan meninggalnya Didi Kempot yang begitu cepat.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved