Pemain Valencia Pernah Menolak Tawaran Real Madrid Jadi Pelapis Marcelo

TRIBUNJABAR.ID - Bek sayap Valencia, Jose Gaya mengaku pernah melakukan hal yang berani, yakni menolak tawaran bergabung dengan Real Madrid.

Alasan Jose Gaya kala itu menolak pinangan tim yang berjuluk Los Galacticos itu karena masalah umur.

Jose Gaya sendiri merupakan pemain didikan akademi Valencia.

Ia dipromosikan ke tim senior Los Che pada 2012.

Namun berselang dua tahun kemudian, Gaya baru berhasil menembus skuat utama tim kelelawar hitam - julukan Valencia.

Bermain selama satu tahun di skuad utama Valencia, Gaya mampu membuat Real Madrid kepincut untuk mendatangkannya pada tahun 2015.

Namun jalinan kerjasama yang akan dijalin oleh Real Madrid itu berakhir dengan pil pahit.

Jose Gaya secara tegas dan berani menolak klub raksasa dunia saat itu.

"Saya mengatakan tidak kepada Real Madrid dikarenakan saya masih terlalu muda," seperti yang dikutip Tribunnews.com dari laman Marca.

Diakui oleh Gaya, ia merasa tersanjung kala itu mendapatkan tawaran dari Real Madrid

Namun fullback Valencia menilai saat itu waktunya belum tepat untuk bergabung dengan tim sekaliber Real Madrid.

"Ini adalah pujian bahwa tim seperti Madrid ingin merekrut saya, tetapi saya memutuskan untuk tetap bertahan," tegasnya.

• Lanjutan Liga Inggris Bakal Digelar di Tempat Netral, Legenda Manchester United Usul di Luar Negeri

• Liga Italia Bakal Digelar Lagi Setelah 20 Klub Melakukan Konferensi Online

• Pemain Napoli Sudah Ingin Bermain, Liga Italia Segera Bergulir, Puji Gennaro Gattuso

Kala itu Real Madrid berkeinginan mendatangkan Gaya untuk menjadi pelapis dari Marcelo.

Jose Gaya sejauh ini telah bermain sebanyak 23 kali bagi Valencia di semua ajang kompetisi.

Ia menyumbangkan 22 assist dan lima gol bagi Los Che.

Selain itu, penampilan ciamik dari Jose Gaya berhasil membuatnya masuk ke dalam Timnas Spanyol.

Sejauh ini, bersama Timnas Spanyol, gaya telah membukukan 7 caps.

Gaya sendiri juga sedikit memberikan komentar mengenai keberlangsungan kompetisi Liga Spanyol musim ini.

Akibat pandemi Covbid-19 (vius corona) yang tengah merebak, kompetisi di Negri Matador tersebut ditangguhkan untuk sementara waktu.

Meskipun awal Mei nanti pemain dan klub dapat kembali berlatih.

Namun pemerintah nampaknya belum mampu memberikan jaminan untuk kompetisi kembali bergulir.

Gaya pun masih berharap agar kompetisi musim ini dapat dilanjutkan.

Sejauh ini, Valencia berada di posisi ke-7 klasemen sementara Laliga.

"Rasanya sangat berat menghentikan kompetisi sampai di sini."

"Masih ada 11 pertandingan, dan kondisi apapun bisa saja terjadi (perubahan di papan klasemen)," tegas Jose Gaya.

Secara tegas ia mengatakan bahwa kompetisi sepak bola di Spanyol harus diselesaikan.

"Hal yang paling adil bagi semua orang adalah menyelesaikan musim," pungkasnya.

Liga Spanyol sendiri memiliki protokol yang harus dilakukan sebelum kompetisi benar-benar bergulir.

Terdapat tiga rangakaian tes yang akan diberlakukan oleh otoritas sepak bola Spanyol bagi seluruh tim.

Rangkaian Tes Covid-19:

1. Tes pertama yang akan dilakukan pemain yaitu tes PCR dan serologi. Ini untuk mengetahui siapa saja pemain yang imun.

2. Tes antibodi. Tes ini dilakukan sebelum pemain latihan.

3. Tes terakhir akan dilakukan sebelum pertandingan akan kembali berlangsung.

(Tribunnews.com/Giri)