Gempa Pangandaran Disambut Azan Magrib, Warga Sempat Kaget, Lalu . . .
Gempa yang berpusat di 8.26 LS 108.2 BT di 70 km Barat Daya Pangandaran kedalaman 38 km, terjadi hanya beberapa saat jelang Azan Magrib berkumandang
Penulis: Andri M Dani | Editor: Dedy Herdiana
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Andri M Dani
TRIBUNJABAR.ID, CIAMIS – Gempa berkekuatan 4,6 magnitudo mengguncang Pangandaran dan kawasan pesisir selatan Jawa Barat, Jumat (1/5/2020) pukul 17.43 WIB.
Gempa yang berpusat di 8.26 LS 108.2 BT di 70 km Barat Daya Pangandaran kedalaman 38 km, terjadi hanya beberapa saat menjelang Azan Magrib berkumandang.
“Gempanya hanya beberapa saat menjelang bedug Magrib. Begitu gempa sesudahnya langsung azan,” ujar Koordinator Forum Tagana Kabupaten Pangandaran, Nana Nay Suryana kepada Tribunjabar.id Jumat (1/5).
• Gempa Hari Ini: Pangandaran Diguncang Gempa Bumi M=4.6, Terasa Juga di Garut, Ini Penjelasan BMKG
Nana Nay Suryana mengatakan saat gempa terjadi, ia sedang berada di rumahnya di Desa Babakan Pangandaran. Saat itu ia sedang siap-siap berbuka puasa bersama keluarga.
Getaran gempanya sempat bikin kaget warga yang tengah bersiap-siap untuk berbuka puasa.
“Lumayan bikin kaget juga. Banyak yang mencari info lewat WA ke saya,” katanya.
Namun gocangan gempa tersebut menurut Nana tidak sampai membuat warga panik apalagi sampai berlarian ke luar rumah.
“Getarannya dirasakan, hanya bikin kaget. Tidak sampai panik. Setelah tidak terasa getarannya, kami langsung berbuka. Gempanya juga tidak terlalu lama. Getarannya relatif pendek,” ujar Nana Nay Suryana.
Gempa Pangandaran tersebut juga dirasakan getarannya sampai ke Ciamis.
“Tapi getarannya tidak begitu kuat, sedikit goyang saja. Apalagi mau berbuka, jadi kosentrasinya ya ke tajil ,” ujar Ujang warga Kertasari. (andri m dani)
