Tips Biar Berat Badan Anda Tidak Naik Saat Puasa, Pastikan Asupan Makanan Bergizi Seimbang

Memasuki bulan Ramadhan, berat badan harus dijaga agar tidak mudah naik begitu saja. Pastikan asupan makanan bergizi seimbang Anda santap saat sahur.

Editor: Yongky Yulius
Boldsky
Jika kamu merasa berat badan naik, mulailah mengonsumsi buah dan sayuran lebih banyak dibandingkan dengan lemak. 

TRIBUNJABAR.ID - Memasuki bulan Ramadan, berat badan harus dijaga agar tidak mudah naik begitu saja. Pastikan asupan makanan bergizi seimbang Anda santap saat sahur.

Hal yang paling penting lain adalah, jangan kalap ketika memasuki waktu berbuka puasa. Dengan begitu, berat badan Anda akan stabil saat menjalani ibadah puasa.

Berikut tips yang Tribunjogja.com rangkum agar berat badan Anda stabil di bulan puasa:

ilustrasi
Ilustrasi makanan penuh serat dan protein (bbc.com)

Saat sahur, Anda perlu mengonsumsi makanan yang kaya serat dan protein. Dengan begitu, Anda akan merasa kenyang sepanjang hari selama bulan puasa.

Makanan tinggi serat dan protein ternyata juga mampu menekan nafsu makan berlebihan lho. Ini bisa memudahkan Anda agar tidak kalap saat berbuka nanti.

2. Kurangi Makanan dan Minuman Manis

es.blastingnews.com, Resep Kue Red Velvet
Ilustrasi makanan manis (es.blastingnews.com)

Makan dan minum yang manis memang penting agar tubuh tetap segar. Namun, jangan konsumsi terlalu banyak agar badan bisa fit di akhir hari dan tidak banyak menyimpan lemak.

Di bulan puasa, produksi insulin memang menurun, padahal tugas penting insulin adalah mengubah gula menjadi energi. Jika tidak diubah menjadi energi, maka akan jadi lemak.

Tidak ada salahnya jika Anda mengganti makanan manis dengan karbohidrat komplek seperti kedelai hitam, kacang polong, ubi jalar, nasi merah, kentang, buah dan sayur.

3. Rutin Olahraga

Ilustrasi wanita menggunakan aplikasi olahraga di rumah.
Ilustrasi wanita menggunakan aplikasi olahraga di rumah. (www.rawpixel.com/McKinsey)

Nah, ini adalah kunci penting menjaga berat badan selama puasa. Di siang hari, tubuh Anda tidak akan mendapat asupan makanan manis. Sehingga, ketika berolahraga, tubuh Anda akan mencari cadangan energi lain, yakni lemak.

Berarti, ini waktu yang tepat untuk merampingkan badan, bukan?

4. Minum Banyak Air

ilustrasi minum air putih
Ilustrasi minum air putih (nationalofchange.org)

Meski tidak boleh makan dan minum di siang hari, tapi Anda wajib menjaga asupan minum setidaknya 8 gelas per hari. Rumusnya yakni 2-2-2-2.

Artinya, dua gelas saat sahur, dua gelas saat berbuka, dua gelas saat tarawih dan dua gelas sebelum tidur.

Banyak minum air putih dapat meningkatkan metabolisme tubuh hingga 30 persen. Semakin cepat metabolisme tubuh bekerja, maka semakin banyak lemak dan kalori yang dibakar oleh tubuh.

5. Kurangi Makan Gorengan

Gorengan Tempe
Gorengan Tempe (Sajian Sedap)

Apapun yang digoreng memang lezat. Bahkan, menu ini biasanya wajib ada ketika buka puasa. Akan tetapi, sebaiknya Anda mengurangi makan gorengan.

Jika Anda langsung menyantap gorengan saat buka puasa, itu akan meningkatkan kadar kolestrol di tubuh Anda meski gorengan sendiri menganduk lemak jenuh.

Agar lebih sehat, konsumsi asupan lemak tak jenuh Anda perlu diganti dengan kacang-kacangan, ikan dan buah seperti alpukat.

Sumber: Tribun Jogja
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved