21 PDP Covid-19 di Kota Sukabumi Sembuh, Hasil Tes Swab Dinyatakan Negatif
Sebanyak 21 Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Kota Sukabumi dinyatakan sembuh dan negatif Covid-19
Penulis: Fauzi Noviandi | Editor: Ichsan
lihat foto
Laporan Kontributor Kota Sukabumi, Fauzi Noviandi
TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Sebanyak 21 Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Kota Sukabumi dinyatakan sembuh dan negatif Covid-19 seusai menjalani pemeriksaan swab PCR.
Jubir Covid-19 Kota Sukabumi Wahyu Handiana, menjelaskan sebanyak 21 PDP tersebut dinyatakan sehat setelah menjalani masa isolasi selama 14 hari di RSUD R. Syamsudin, dan menjalani test swab.
"Berdasarkan pemeriksaan swab yang dilakukan Labkesda Jabar sebanyak 21 itu telah dinyatakan negatif Covid-19, dan kondisinya pun sudah pulih tanpa gejala," kata Wahyu saat dihubungi melalui sambungan telepon, Kamis, (16/4/2020).
• Petugas Medis dengan APD Lengkap Evakuasi Pria yang Pingsan usai Turun dari Angkot di Sukabumi
Dia menjelasakan, saat ini 21 PDP tersebut juga telah diperbolehkan pulang oleh pihak Rumah Sakit. Namun apabila mereka kembali mengalami gejala PDP tersebut harus segera memperiksakan diri.
"Sebelumnya 21 orang tersebut berstatus PDP karena memiliki gejala Covid-19, telah melakukan kunjungan ke wilayah pendemi serta ada juga yang berkontak langsung dengan pasien positif," jelasnya
Selain itu, Wahyu mengatakan jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) saat ini ada sebanyak 212, 188 diantaranya telah dinyatakan lulus pemantauan, sedangkan 24 masih dilakukan pantau.
"Dari 26 ODP, 2 diantaranya pada Kamis, (16/4/2020) pagi tadi, telah dinyakan sehat sehingga jumlah ODP di Kota Sukabumi berkurang menjadi 24 orang," jelasnya.
• Anggota DPRD Garut yang Dilaporkan Mengancam Bunuh Buka Suara, Sebut Masalah Internal Partai
Dia menambahkan, hingga saat ini jumlah kasus positif Covid-19 di Kota Sukami mencapai 10 orang, satu diantanya sudah dinyatakan sembuh seusai menjalani tes swab kedua hasilnya negatif.
"Satu pasien sembuh sudah diijinkan pulang oleh dokter yang merawatnya. Sedangkan 9 pasein yang positif saat ini masih menjalani perawatan dan masa isolasi di RSUD R. Syamsudin serta RS Secapa Polri Kota Sukabumi," ujarnya.
