Pelacakan Warga Kontak dengan Pasien Positif Covid-19 di Kabupaten Cirebon Memasuki Hari Kedua
Pusicov Kabupaten Cirebon melacak warga yang kontak langsung dengan pasien positif Covid-19 ketiga.
Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: Dedy Herdiana
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Pusat Data dan Informasi Covid-19 (Pusicov) Kabupaten Cirebon melacak warga yang kontak langsung dengan pasien positif Covid-19 ketiga.
Pasien ketiga yang dinyatakan positif terpapar virus corona itu diketahui berjenis kelamin laki-laki dan berusia 43 tahun.
Juru Bicara Pusicov Kabupaten Cirebon, Nanang Ruhyana, mengatakan, pelacakan kontak pasien ketiga itu telah memasuki hari kedua.
• Update Kasus Covid-19 di Kabupaten Cirebon, Jumlah PDP Bertambah 4 Orang
Menurut dia, petugas dari Pusicov Kabupaten Cirebon melakukan pelacakan kontak sejak Selasa (14/4/2020).
"Kami masih menghimpun data-data hasil pelacakan kontak pasien ketiga itu," kata Nanang Ruhyana kepada Tribuncirebon.com, Rabu (15/4/2020).
Ia mengatakan, pelacakan kontak tersebut secara intens dilakukan oleh petugas medis dari Puskesmas.
Pelacakan warga yang kontak langsung dengan pasien ketiga itupun terus dilakukan hingga 12 hari ke depan.
Nantinya, petugas Puskesmas juga akan memantau kondisi orang-orang yang telah kontak langsung itu secara berkala.
"Kami juga meminta orang-orang yang kontak langsung itu untuk melakukan karantina mandiri," ujar Nanang Ruhyana.
Selain itu, menurut Nanang, mereka juga diberikan edukasi mengenai hal-hal yang harus dilakukan selama karantina mandiri tersebut.
Ia mengatakan, karantina mandiri itu dilaksanakan selama 14 hari di rumah masing-masing.
"Kami edukasi mereka mengenai cara karantina mandiri sesuai protokol dari Kemenkes RI dan WHO," kata Nanang Ruhyana.
Diberitakan sebelumnya, jumlah pasien yang dinyatakan positif Covid-19 di Kabupaten Cirebon menjadi tiga orang sejak Minggu (12/4/2020).
Diketahui pasien yang baru dinyatakan positif itu mempunyai riwayat perjalanan ke Bandung.
Pasien itu dinyatakan positif berdasarkan hasil rapid diagnostic test (RDT) dan langsung ditempatkan di ruang isolasi.
Sementara dua pasien positif Covid-19 lainnya masih menjalani perawatan medis di ruang isolasi rumah sakit.