Dokter Tirta Bagikan APD ke 4 Rumah Sakit di Bandung, Mau Temui Ridwan Kamil Kenalkan APD Lokal

Dokter sekaligus influencer, Tirta Mandira Hudhi membagikan Alat Pelindung Diri (APD) ke empat fasilitas

Penulis: Nazmi Abdurrahman | Editor: Ichsan
tribunjabar/nazmi abdurrahman
Dokter sekaligus influencer, Dokter Tirta Mandira Hudhi (kedua kiri) membagikan Alat Pelindung Diri (APD) ke Klinik Unpad, Senin (13/4/2020). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nazmi Abdurahman

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Dokter sekaligus influencer, Dokter Tirta Mandira Hudhi membagikan Alat Pelindung Diri (APD) ke empat fasilitas kesehatan di Bandung yakni Klinik Unpad, Rumah Sakit Al-Ihsan, RS Rotinsulu dan RS Dustira, Senin (13/4/2020).

Masing-masing fasilitas kesehatan itu mendapat sejumlah APD seperti pakaian hazmat, masker N95, hand sinitizer dan vitamin.

"Sebenarnya mau ke RSHS, tapi katanya sudah dapat bantuan banyak dari teman-teman, jadi saya suplai RS yang swasta dulu," ujar Dokter Tirta, saat ditemui di Klinik Unpad, Jalan Dipatiukur, Kota Bandung.

Tirta mengatakan, rencananya Ia pun akan bertemu dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, menyerahkan 600 hand sinitezer untuk dibagikan kepada masyarakat sekaligus mengenalkan brand lokal di Bandung yang memproduksi baju APD.

Nasi Bungkus Mulai Rutin Dibagikan ke Sejumlah Warga Terdampak Covid-19 di Cianjur

"Kami juga akan melibatkan brand lokal di Bandung, ada komunitasnya kami akan mengakomodir brand lokal ini untuk membuat APD pertama yang bisa digunakan berkali-kali, tahan air dengan spek tinggi dan yang buat teman-teman UKM Bandung," kata Dokter Tirta

Ia berharap, Ridwan Kamil dapat mengakomodir para pelaku pengusaha lokal Bandung agar dapat berkolaborasi membantu pemerintah memenuhi kebutuhan APD untuk petugas kesehatan.

Selain Dalgona Coffee Coba Bikin Puding Cokelat Susu Manis, Begini Resepnya, Cocok Disantap di Rumah

"Vendor-vendornya akan kami kenalkan kepada Ridwan Kamil, syukur-syukur dia bisa mengakomodir mereka, supaya APD ini bisa disuplay ke RS di Bandung tanpa harus membeli ke tengkulak yang harganya mahal," ucapnya.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved