Anggota Hingga Keluarga PMI Indramayu Diminta Untuk Donor Darah, Demi Atasi Krisis Stok Darah
Seluruh anggota Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Indramayu beserta keluarganya diminta untuk mendonorkan darahnya ditengah pandemi Covid-19.
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Dedy Herdiana
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU - Seluruh anggota Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Indramayu beserta keluarganya diminta untuk mendonorkan darahnya ditengah pandemi Covid-19.
Hal tersebut dilakukan menyikapi krisis darah yang sekarang ini tengah dialami PMI akibat wabah Covid-19 yang tidak kunjung mereda.
Wakil Ketua PMI Kabupaten Indramayu, Trisula Baedi mengatakan, sedikitnya dalam satu hari PMI mesti memenuhi kebutuhan sekitar 50-60 labu atau kantung darah guna melayani sebanyak 10 rumah sakit di Kabupaten Indramayu.
• PMI Indramayu Buka Layanan Donor 24 Jam Nonstop, Demi Penuhi Kebutuhan Darah
"Anggota donor, siapa saja kita tarik termasuk pengurus, ketua kita juga donor," ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Minggu (12/4/2020).
Dirinya menyebut, para anggota yang sudah memenuhi syarat donor akan langsung ditarik untuk mendonorkan darahnya.
Kendati demikian, tidak ada penolakan akibat anjuran tersebut. Menurut Trisula Baedi, mereka sukarela mendonorkan darahnya karena sudah merasa ketagihan.
"Sugesti atau bukan tapi dari segi kesehatan betul kata dokter, kalau orang biasa donor lalu tidak donor bakal gelisah," ujar dia.
• Kakek Kamsiah yang Dinyatakan Hilang di Sungai Cimanuk Akhirnya Ditemukan, Tersangkut di Paku Bumi
Diakui Trisula Baedi, krisis darah memang tengah dihadapi PMI Kabupaten Indramayu sekarang ini.
PMI Kabupaten Indramayu bahkan mesti membeli kantung darah dari daerah tetangga agar bisa memenuhi kebutuhan rumah sakit.
"Kita ambil 35 labu waktu itu dari Cirebon untuk bisa memenuhi kebutuhan satu hari, besoknya kita cari lagi darah dengan donor," ujarnya.
Dalam hal ini, pihaknya meminta agar masyarakat tidak merasa takut untuk mendonorkan darahnya ditengah pandemi Covid-19.
PMI Kabupaten Indramayu pun sudah menerapkan protokol pencegahan Covid-19 setiap menggelar event donor darah untuk memproteksi pendonor agar tidak terpapar virus mematikan tersebut.
"Kita juga memberikan bonus masker ditambah snack yang sudah biasa diberikan bagi para pendonor secara cuma-cuma untuk memotivasi," ujar dia.