Update Penyebaran Corona di Sumedang, Pemkab Pakai Istilah Baru, Yakni ODR, OTG dan Diduga Covid-19

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Seli Andina Miranti

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Hingga saat ini, Kabupaten Sumedang masih terus berupaya menekan penyebaran Covid-19.

Berbagai cara terus dilakukan, mulai dari imbauan agar masyarakat diam di rumah hingga penyekatan daerah perbatasan.

Situasi dan kondisi terkait penyebaran Covid-19 hari ini, Kamis (2/4/2020) di Kabupaten Sumedang perlu terus diwaspadai.

Menurut data resmi Pemerintah Kabupaten Sumedang, pasien positif Covid-19 di Kabupaten Sumedang masih berjumlah satu orang.

Sementara itu, terdapat kenaikan jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang sebelumnya berjumlah lima orang, kini menjadi sembilan orang.

Selain PDP dan Orang Dalam Pemantauan (ODP), kini terdapat istilah baru yang digunakan Pemkab Sumedang terkait sebaran Covid-19, yaitu Orang Dalam Risiko (ODR), Orang Tanpa Gejala (OTG), dan diduga Covid-19 karena dapat hasil positif pada saat rapid test.

ODR yaitu orang yang memiliki riwayat perjalanan dari wilayah yang terkonfirmasi terjangkit Covid-19, tapi tidak memiliki gejala apapun.

Adapun OTG yaitu orang yang tidak memiliki gejala, tapi pernah kontak erat dengan orang yang positif Covid-19.

Di Kabupaten Sumedang, jumlah ODP menjadi 232 orang, sementara ODR berjumlah 15.292 orang,  adapun OTG berjumlah 17 orang.

Sementara itu, diduga Covid-19 karena positif pada saat rapid test berjumlah tiga orang.

• Pemkab Purwakarta Anggarkan Rp 18 Miliar untuk Bantuan kepada Masyarakat Imbas Mewabahnya Corona