Nasib Philippe Coutinho Semakin Tak Jelas, Hengkang dari Liverpool, Gagal di Barcelona
Philippe Coutinho sempat memiliki kisah manis bersama Liverpool sebelum akhirnya hengkang ke Barcelona untuk menyambut kisah tragis pada 2018.
TRIBUNJABAR.ID - Philippe Coutinho sempat memiliki kisah manis bersama Liverpool sebelum akhirnya hengkang ke Barcelona untuk menyambut kisah tragis pada 2018.
Philippe Coutinho menuntaskan transfernya dari Liverpool ke Barcelona dengan mahar 142 juta pounds atau sekitar Rp 2,9 triliun pada Januari 2018.
Gelandang asal Brasil tersebut mengaku ingin merasakan mengangkat trofi Liga Champions yang merupakan motif utamanya berpaling dari Liverpool.
Namun, kini pemain berusia 27 tahun ini mengungkapkan bahwa keputusannya untuk membelot dari The Reds salah.
Seperti yang dilansir oleh BolaSport.com dari Daily Mirror, Cou, sapaan Coutinho, sempat menjadi pujaan publik Anfield waktu itu.
Dia menjadi andalan dalam proyek besar Juergen Klopp untuk mengembalikan kejayaan Liverpool.
Pesan Klopp untuk Coutinho pada 2017 menggambarkan betapa vitalnya peran sang pemain bagi Liverpool.
"Tetap di Liverpool dan mereka nantinya akan membangun patung untuk menghormati Anda," ujar Klopp dalam balasan email yang dikirimkan ke Coutinho.
"Pergi ke tempat lain, ke Barcelona, Bayern Muenchen, Real Madrid, dan Anda akan menjadi pemain lain."
"Di sini, Anda bisa menjadi sesuatu yang lebih hebat," ucap Klopp menambahkan.
Benar saja, ucapan Klopp seolah seperti doa bagi karier seorang Coutinho.
Sempat bermain apik di awal-awal musim perdananya bersama Barcelona, Cou pelan tetapi pasti semakin melempem.
Dia pun semakin tersingkir dari Barcelona hingga akhirnya dipinjamkan ke klub raksasa Jerman, Bayern Muenchen, pada awal musim 2019-2020.
Berharap menemukan performa terbaiknya bersama Bayern, Cou justru terus berkutat pada penampilan buruk.
Belum lagi, Coutinho melihat klub yang sudah dia khianati justru menjuarai Liga Champions 2019-2020 usai mengalahkan Tottenham Hotspur di final.