DPRD Dukung Pemkot Bandung Anggarkan Rp 75 Miliar untuk Penanganan Virus Corona

DPRD Kota Bandung mendukung langkah Pemkot Bandung mencegah penyebaran virus corona.

Penulis: Tiah SM | Editor: Theofilus Richard
Tribun Jabar/Cipta Permana
Ketua DPRD Kota Bandung, Tedy Rusmawan 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Tiah SM

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - DPRD Kota Bandung mendukung langkah Pemkot Bandung mencegah penyebaran virus corona.

“Kami dukung sepenuhnya langkah Pemkot Bandung terutama yang berkaitan dengan anggaran untuk pencegahan makin meluasnya wabah Covid-19 ini,” ujar Ketua DPRD Kota Bandung, Tedy Rusmawan, seusai rapat Badan Musyawarah (Bamus) di Ruang Paripurna DPRD Kota Bandung, Rabu, (1/4/2020).

Dalam kesempatan tersebut DPRD Kota Bandung juga menggelar rapat untuk membahas Rencana Kebijakan Umum Perubahan Anggaran (RKUPA) dan Rencana Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (RPPAS) tahun 2020 tahap satu.

Mau Semprot Disinfektan, Warga di Kota Tasik Malah Temukan Mayat di Dalam Rumah

Rapat yang digelar di tengah pandemi Covid-19 dilakukan sesuai protokol.

Semua anggota DPRD Kota Bandung diperiksa suhu tubuhnya sebelum memasuki ruangan.

Kemudian, setiap peserta rapat harus mencuci tangan menggunakan sabut, menggunakan masker dan melakukan physical distancing.

Jumlah peserta rapat pun dibatasi. Jika jumlah peserta banyak, maka dilakukan teleconference.

Seperti diketahui, Pemkot Bandung menganggarkan dana Rp 75 miliar untuk penanganan virus corona

"Anggaran Rp 75 miliar itu total untuk penanganan aspek kesehatan atau penanganan wabah Covid-19 semisal pengadaan alat pelindung diri (APD), rapid test, pengadaan desinfektan, operasional tenaga medis, tenaga penunjang dan lainnya,” ujar Tedy.

Di samping itu, menurut Tedy, anggota DPRD Kota Bandung mendesak Pemkot Bandung untuk mulai menyiapkan bantuan untuk warga yang terdampak Covid-19 secara sosial.

“Akibat Covid-19 ini masyarakat tidak hanya terancam secara kesehatan namun juga terancam secara sosial dengan munculnya masyarakat rentan miskin baru,” ujarnya.

Permasalahan warga rentan miskin baru tersebut, di tingkat provinsi Jawa Barat sudah mulai dijajaki dengan munculnya bantuan Rp 500 ribu per kepala keluarga per bulan selama maksimal empat bulan untuk mereka yang masuk kategori rawan miskin baru.

“Nah kita di Kota Bandung pun sedang disiapkan anggaran tambahan sehingga target sasaran menjadi lebih luas. Detil mana yang akan kita garap harus berbeda dengan yang diberikan oleh provinsi,” ujar Tedy.

Tedy juga mengatakan pihaknya akan kembali membahas kembali penghitungan anggaran tersebut pada Kamis (2/4/2020).

”Namun semangat kami di dewan adalah mendukung penanganan Covid-19 terutama dari sisi anggaran baik bidang kesehatan ataupun sosial warga Kota Bandung,” ujar Tedy.

Setelah Hasil Rapid Test Covid-19 Positif, 300 Polisi di Sukabumi Segera Jalani Tes Swab

Cara-cara Penting yang Harus Dilakukan Saat Ada Wabah Virus Corona, Terapkan oleh Keluarga di Rumah

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved