Reaksi Gubernur Jabar Ridwan Kamil Setelah Wali Kota Bogor Bima Arya Menyatakan Terkena Virus Corona

TRIBUNJABAR.ID - Melalui Instagram, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menunjukkan reaksinya setelah Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan diri terpapar virus corona.

Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengunggah video Bima Arya yang menyatakan positif Covid-19.

Pada keterangan videonya, Ridwan Kamil menjelaskam tes corona yang dijalani Bima Arya.

Ia menjelaskan Bima Arya Sugiarto terinfeksi virus corona, meskipun kondisinya terlihat bugar.

Oleh karena itu, Gubernur Jabar menekankan agar warga disiplin menjaga jarak sosial untuk mencegah covid-19.

Berikut penjelasan Ridwan Kamil.

• Riwayat Perjalanan Wali Kota Bogor Bima Arya, Kini Terinfeksi Virus Corona, Sempat ke Luar Negeri

"Atas ijin Kang @bimaaryasugiartosaya menyampaikan berita ini.

Dia dinyatakan positif covid-19 dari 300-an sampel Tes Cepat yang sudah dilakukan Pemprov Jabar sejak minggu lalu. 

Ada 5 lainnya yang hasilnya positif Covid-19.

Tes proaktif ini meminta maaf belum uji masif, karena uji kit terbatas,

sehingga mabuk 1 didahulukan dengan PDP, ODP seperti Kang Bima, Petugas Kesehatan dan keluarga pasien.

Kami masih menunggu tambahan dari Pusat untuk test kit yang lebih massal.

Kang Bima terlihat sehat dan tidak bergejala namun positif covid-19,

artinya virus ini bergerak antara mereka yang terlihat sehat dan tidak bergejala.

Karenanya bantu kami untuk membantu Anda semua dengan cara: DISIPLIN JAGA JARAK SOSIAL ATAU JARAK SOSIAL. 

• Nasib Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto yang Kena Virus Corona, Begini Kondisinya Sekarang

Hanya itu yang bisa semua orang lakukan untuk menghindari penularan atau membantah penularan.

Semoga lekas selamat sahabat saya Kang @bimaaryasugiarto. Doa terbaik dari kami semua.

Bersama kita bisa. Bersama kita akan menang."

Bima Arya Minta Didoakan

Melalui video yang diunggah di akun Instagram, inilah pernyataan yang disampaikan Wali Kota Bogor Bima Arya.

"Assalamualaikum wr wb

Warga Bogor yang saya cintai tadi sore melalui sambungan telepon Bapak Gubernur Jawa Barat menghubungi saya

untuk menyampaikan hasil tes Covid-19 yang saya jalani dua hari yang lalu dan saya dinyatakan positif.

Tentu walau tidak ada gejala-gejala yang signifikan hanya batuk-batuk kecil

saya memutuskan untuk mengikuti semua protokol dan prosedur menjalani isolasi diri

dan percaya sepenuhnya dan rumah sakit umum Kota Bogor untuk menangani ini

Saya mengimbau pada seluruh warga Bogor untuk betul-betul menjaga kesehatan berhati-hati,

jaga jarak dan jaga diri, tidak usah bepergian bila betul-betul tidak mendesak

Saya mempercayakan penanganan Covid-19 ini kepada Wakil Wali Kota beserta seluruh jajaran Pemkot yang Insya Allah akan terus bekerja keras

secara maksimal memastikan ikhtiar kita untuk menangani Covid 19 di Kota Bogor ini secara maksimal.

Warga Bogor Covid-19 ini bisa mengenai siapa saja tetapi juga sudah banyak juga yang sembuh dari virus ini

Tetap optimis namun selalu berhati-hati jaga-jaga dan jaga jarak.

Saya meminta doanya kepada semuanya karena ini cobaan untuk saya dan keluarga

InsyaAllah kita dikuatkan dan saya mendoakan untuk warga Bogor untuk selalu diberikan kesehatan oleh Allah SWT. Terimakasih, mohon doanya.

Wassalamualaikum wr wb."

Pada keterangan videonya, Wali Kota Bogor Bima Arya juga menuliskan hal penting, berikut pernyataannya.

"Warga Bogor yang sangat saya cintai.

Hasil tes menunjukkan saya positif Covid19. 

Mohon doanya dan doa saya untuk semua, agar diberi kesehatan selalu. 

Insya Allah kita berjuang bersama hadapi Corona ini. 

Ikuti himbauan pemerintah. Jaga diri dan jaga jarak.

Mari kita bertarung dan berharap yang terbaik!

Tetap optimis!"

Kini Diisolasi

Dalam berita yang dimuat Tribun Bogor, Wali Kota Bogor mempercayakan isolasi untuk 14 hari ke depan di RSUD Kota Bogor.

Hal ini disampaikan Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim.

"Wali Kota mempercayakan sepenuhnya penanganan masa isolasi dirinya di RSUD Kota Bogor," kata Dedie A Rachim.

Pihak rumah sakit disebut sudah sangat siap untuk merawat pasien terinfeksi Covid-19.

Tak hanya itu, Dedie menyebut, pemerintahan Kota Bogor akan tetap berjalan meskipun Bima Arya Sugiarto kini diisolasi karena terkena virus corona.

"Pelaksanaan pemerintahan kota akan berjalan seperti biasanya, di bawah koordinasi Wakil Walikota,

untuk menjalankan tugas-tugas pemerintahan, dengan tetap fokus pada penanganan dan pencegahan Pandemi Covid-19 lebih luas," katanya.