Cianjur Diguncang Gempa Akibat Aktivitas Sesar, Getaran Terasa Sampai Cikalong Wetan KBB
Gempa berkekuatan magnitudo 3,7 yang menggunjang Kabupaten Cianjur, Rabu malam (11/3/2020), sekitar pukul 21.41 WIB
Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Theofilus Richard
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin
TRIBUNJABAR.ID, NGAMPRAH - Gempa berkekuatan magnitudo 3,7 yang menggunjang Kabupaten Cianjur, Rabu malam (11/3/2020), sekitar pukul 21.41 WIB.
Getaran gempa bumi tersebut terasa sampai Kabupaten Bandung Barat.
Berdasarkan situs resmi BMKG, pusat gempa berada di darat 22 km Timur Laut Kabupaten Cianjur dengan kedalaman 2 kilometer, beruntung gempa tersebut tidak berpotensi tsunami.
• Viral, Tim Medis di Tasikmalaya Pakai Jas Hujan Tangani ODP Virus Corona, Begini Fakta Sebenarnya
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) KBB, Duddy Prabowo, mengatakan bahwa guncangan gempa tersebut sampai ke daerah Kampung Cijamur, RT 1 RW 2, dan RW 13, Desa Puteran
Kecamatan Cikalong Wetan, KBB.
"Berdasarkan keterangan dari Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG bahwa lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya yang sangat dangkal hanya dua kilometer," ujarnya saat dihubungi, Kamis (12/3/2020).
Menurutnya, gempa tersebut merupakan gempa kerak dangkal atau shallow crustal earthquake akibat aktivitas sesar aktif.
Ia mengatakan, dengan episenter gempa yang terletak di Waduk Cirata, maka diyakini bahwa yang menjadi pemicu gempa adalah Sesar Cirata di Waduk Cirata.
"Hasil kajian yang dilakukan oleh beberapa peneliti menunjukkan bahwa kegempaan mikro di wilayah Cirata memiliki kedalaman sangat dangkal kurang dari 10 kilometer dengan mekanisme sumber gempa yang didominasi oleh sesar naik," kata Duddy.
• Rekonstruksi Pembunuhan Delis oleh Ayah di Tasik, Peragakan 29 Adegan, Pelaku Diteriaki Warga
• Truk Fuso Terguling di Jalan Raya Bandung-Garut, Sopir Mengaku Luka Ringan