Heboh Remaja di Bandung Lakukan Pelecehan Seksual di Minimarket Terekam CCTV, Ini Kata Pegawai

Heboh remaja di Bandung lakukan pelecehan seksual di minimarket. Aksinya terekam CCTV. Ini kata pegawai.

Penulis: Nazmi Abdurrahman | Editor: taufik ismail
Tribun Jabar/Nazmi Abdurrahman
Rekaman CCTV pelecehan seksual di minimarket di Bandung. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nazmi Abdurahman

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Jagat maya dihebohkan dengan rekaman CCTV di sebuah minimarket di Jalan Gatot Subroto, Kota Bandung.

Dalam Video tersebut, terlihat seorang pengunjung melakukan dugaan pelecehan seksual kepada pengunjung lain.

Rekaman video yang memperlihatkan dugaan pelecehan seksual itu tersebar di media sosial.

Dari rekaman video berdurasi 44 detik itu, terlihat seorang pria mengenakan topi dan jaket hitam memfoto bagian bawah rok seorang perempuan yang tengah mengantre di ATM.

Pria mesum itu terlihat dua kali mengarahkan kamera ponselnya ke bagian bawah rok perempuan tersebut.

Korban yang tengah mengatre ATM itu tak menyadari bahwa dia menjadi korban dugaan perbuatan cabul yang dilakukan oleh pelaku.

Setelah melakukan aksinya, pelaku segera menjauhi korban.

Saat ditemui di lokasi kejadian, Winda Destini salah seorang pegawai minimarket membenarkan adanya kejadian itu.

Menurut dia, kejadian tersebut terjadi pada Minggu (1/3/2020) sekitar pukul 15.00 WIB.

Menurut Winda, saat kejadian pelaku memang menunjukkan gerak-gerik mencurigakan.

Bahkan, pegawai menduga pelaku hendak mencuri.

"Kirain maling kayak sindikat gitu soalnya di minimarket banyak. Logatnya mencurigakan saya enggak tau itu langsung foto bagian korban yang intimnya," ujar Winda, saat ditemui di sebuah minimarket, di Jalan Gatot Subroto, Kota Bandung, Senin (2/3/2020).

Aksi pelaku, ujar Winda, sempat dipergoki oleh kepala toko minimarket yang sedang berjaga.

Pelaku pun sempat ditanyai beberapa pertanyaan, tapi tak mengakui perbuatannya.

"Pas ketauan kemarin ditanya ke pelaku, itu temen atau siapa itu. Dia jawab malah senyum-senyum sendiri. Pas ditanya mau diambil (ponselnya) langsung dihapus fotonya," katanya.

Winda memperkirakan pelaku masih remaja.

Ketika itu, pelaku bahkan sempat membeli sejumlah barang di minimarket.

Dia mengaku peristiwa dugaan pelecehan seksual itu baru pertama kalinya terjadi di minimarket.

"Iya, pertama kali," ucapnya.

Terpisah, Kapolsek Lengkong, Kompol Kusna Djefridja mengaku belum menerima laporan adanya dugaan tindak pidana tersebut.

"Belum ada laporan," ujar Kusna.

Satu Pasien dari Cianjur Akan Dirujuk ke RSHS, Sempat ke Malaysia, Bupati Katakan Belum Tentu Corona

Kapal Putri Bungsu Disambar Petir di Pemeungpeuk Garut, Seorang Nelayan Tewas

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved