Ngopi Sore di Rumah Dinas Ketua DPRD Jabar, Taufik Hidayat Singgung Kedekatan dengan Prabowo

Laporan Wartawan Tribun Jabar, M Syarif Abdussalam

TRIBUNJABAR.ID- Sore itu, Jumat (21/2/2020), sinar matahari membelai hangat di tengah dinginnya musim hujan.

Di halaman belakang sebuah rumah dinas di Jalan Taman Cibeunying Selatan, Kota Bandung, Ketua DPRD Jabar Brigjen TNI (Purn) Taufik Hidayat duduk di kursi sambil menikmati sore, melepas lelah setelah seharian bertugas.

Taufik ditemani Amon Wanggai, yakni Ketua DPRD Kabupaten Kepulauan Yapen 2004-2009, rekan Taufik saat bertugas di Provinsi Papua.

Ada juga rekan Taufik Hidayat, Kolonel Inf (Purn) Yudo Kasyanto yang sempat menjadi Staf Khusus Kodam II/ Sriwijaya. Juga ada Vian, pemuda yang ayahnya sempat akrab dengan Taufik serta Amon saat bersama-sama di Papua.

Taufik Hidayat menyambut mereka dengan sangat ramah dan akrab. Berbagai topik diperbincangkan, mulai dari kenangan saat bertugas di Papua sampai kesibukan masing-masing yang dijalani saat ini.

Canda dan tawa selalu menghiasi perbincangan mereka. Taufik Hidayat memang sempat menjadi Komandan Batalyon 41 Sandhi Putra Kopassus Cijantung dan terakhir sebagai Kepala Badan Intelijen Negara Daerah (Kabinda) Sulawesi Tenggara (Sultra).

Sikap Taufik Hidayat yang ramah dan suka bercanda, membuat tiap percakapan tersebut menjadi seru, santai, sekaligus bermakna bagi orang di sekitarnya.

• VIDEO-Ketua DPRD Jabar Taufik Hidayat Berharap Tribun Sukses, Besar, dan Selalu Dicintai Rakyat

• Umuh Muchtar Optimistis Stadion GBLA Jadi Markas Persib Bandung, Kadispora Pastikan Aman

Percakapan pun beralih membahas pernikahan putri Taufik, Aldora Stella Builowati, yang beberapa hari lalu. Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto sebagai saksi nikahnya.

Ternyata Prabowo sangat mengenal Stella dan dekat dengan keluarga Taufik Hidayat.

Bahkan nama Stella, termasuk nama dua putri yang lainnya adalah pemberian Prabowo.

Tidak lama kemudian Stella atau yang akrab disapa Cea ini ikut berkumpul di halaman belakang. Taufik menceritakan putrinya ini menyelesaikan kuliahnya di Jerman dengan jurusan teknik industri.

Tribun pun berkesempatan mewawancarai Stella menggunakan bahasa Jerman.

Tribun bertanya soal alasan Stella pulang kembali ke Indonesia. Stella mengatakan pada awalnya memang sudah merasa sangat nyaman di Jerman dengan berbagai kondisi negeri itu. Orang tuanya memintanya mengelola bisnis keluarga.

"Saya sendiri sudah merasa sangat nyaman tinggal di Jerman, untuk belajar, dan punya teman-teman. Orang tua saya bilang saya sudah terlalu lama di Jerman dan ingin saya kembali ke Indonesia untuk membantu pekerjaan keluarga dan hal-hal lainnya," katanya dalam bahasa Jerman yang sangat fasih.

Stella mengatakan memang dirinya pun kangen dengan Bandung, tempatnya sekolah mulai dari SD Banjarsari, SMP 2 Bandung, dan SMA 3 Bandung. Namun kini, Stella mengatakan sangat rindu dengan teman-temannya di Jerman.

• Timnas Indonesia Kalah 1-4 dari Persita Tangerang, Ini Komentar Shin Tae-yong

• Pro dan Kontra Pembayaran SPP Pakai Uang Digital, Kasihan Mereka yang di Pelosok

Stella menuturkan di Bandung, ia biasa menghabiskan waktu senggang dengan mengerjakan hobinya, mulai dari boxing sampai memanah.

Selama percakapan dalam bahasa Jerman ini, sepertinya hanya Tribun dan Stella yang dapat saling mengerti. Namun, yang lainnya dapat menangkap sejumlah kosakata bahasa Jerman yang familiar, termasuk Taufik.

Dalam percakapan tersebut, Stella yang sangat ceria ini tidak pernah malu mengungkapkan cintanya kepada Sang Ayah.

Stella mengatakan memang ketiga putri Taufik Hidayat, termasuk dirinya, memiliki hubungan yang sangat dekat dengan sang ayah.

"Coba tanya anak-anak saya, pernahkah saya memanggil mereka dengan sebutan 'kamu'. Tidak pernah. Selalu dengan panggilan sayang. Makanya saya dan anak-anak sangat dekat," kata Taufik Hidayat yang kemudian merangkul Stella.

Taufik mengatakan jejak kariernya sebagai anggota TNI terkadang membuat orang mengiranya berkepribadian keras.

Faktanya, ia bisa memiliki hubungan sangat dekat dan akrab dengan orang-orang yang dikenalnya.

• Raheem Sterling Puji Real Madrid, Tapi Masih Bangga Pakai Kostum Manchester City

"Saat bertugas sebagai anggota TNI di mana pun, termasuk Papua, saya berusaha selalu dekat dengan masyarakat. Begitu juga saat sekarang menjadi Ketua Dewan," katanya.

Percakapan berlanjut membahas sejumlah ungkapan bahasa Sunda sampai Papua.

Stella dan sang ayah mengenang saat-saat mereka tinggal di Papua. Suasana semakin akrab dan penuh tawa, mengagumi keunikan berbagai bahasa di Nusantara.

Hari menjelang petang. Tribun pamit dari percakapan sore yang santai dan berkesan tersebut. Tribun kemudian mengintip aktivitas selanjutnya yang dilakukan Ketua DPRD Jabar dari Partai Gerindra ini melalui instastory akun instagramnya @taufikhidayat_dprd.

Dari instastory ini diketahui bahwa seusai percakapan tersebut, Taufik Hidayat membeli mi dari pedagang kaki lima untuk jajan sore.

"Selamat berakhir pekan, mari kita sejahterakan pedagang kaki lima. Tidak perlu mewah untuk bisa menyantap makanan enak," tulis Taufik Hidayat dalam instastory miliknya.