Tak Datang ke Pemakaman Anak Karen Pooroe, Arya Claproth Akhirnya Buka Suara Beberkan ini

Keberadaan Arya Claproth saat putrinya meninggal dipertanyakan, hingga ke pemakaman Arya tak hadir, akhirnya kini Arya buka suara

TRIBUNJABAR.ID - Soal kematian putrinya Zefania, akhirnya Arya Claproth buka suara.

Panjang lebar Arya Claproth menjelaskan perkara kematian putrinya kuasa hukum Arya, Andreas Nahot Silitonga.

Pada penjelasannya Arya Claproth pun menjelaskan alasan ketidakhadirannya di pemakaman putrinya.

Seperti diketahui saat putrinya Zefania dimakamkan, Arya Claproth tampak tak hadir.

Hal itu

• Fakta-fakta Perempuan Muda Dijajakan ke Wisatawan Asing di Cianjur, Satu Perempuan Mengaku Ini

Rupanya, dikakatan Andreas, Arya tak menghadiri pemakaman putrinya lantaran memiliki alasan, dikutip tribunjabar.id dari kompas.com, (11/2/2020).

Menurut Andreas, Arya tak hadir ke pemakaman lantaran tak ingin memperkeruh suasana.

"Untuk menjaga kondisi (suasana) juga, situasinya ya memang tensinya sangat tinggi sekali, menghindar hal-hal yang tidak diinginkan lah," kata Andreas.

Seperti diketahui, Arya Claproth dan Karen Pooroe ibu Zefania sedang dalam proses perceraian.

Keduanya pun sedang dalam situasi memperjuangkan rumah tangganya dan hak asuh anak, Zefania.

Tak hanya itu, beberapa waktu lalu Karen pun bersitegang lantaran Zefania tak dengannya.

Beberapa waktu lalu, Zefania disebut-sebut dibawa oleh Arya Claproth ke apartemen.

Nahas, dalam situasi ketidakharmonisan rumah tangga Arya dan Karen Idol itu Zefania justru tiada.

Lebih lanjut Andreas membeberkan jika saat ini pun Arya terpukul.

Sebagai seorang ayah, kata Andreas, Arya pun tak menginginkan kejadian itu terjadi.

Ia tak mempikan peristiwa tersebut bisa saja terjadi kepada siapapun.

Penyesalan Karen Pooroe ketika Anak yang Diasuh Suami

Penyesalan dan kekecewaan menyelimuti Karen Pooroe setelah anaknya, Zefania Carina (6) meninggal dunia.

Berdasarkan pengakuan ayah Zefania, Arya Claproth, anak itu jatuh dari balkon lantai 6 sebuah apartemen di Jakarta, Jumat (7/2/2020), sekitar pukul 21.30 WIB.

Zefania diduga ke balkon untuk bermain air hujan. Di balkon tersebut terdapat kursi.

Karen mengetahui meninggalnya Zefania ketika dihubungi oleh polisi.

Penyanyi jebolan Indonesian Idol itu sudah lama tidak bertemu dengan Zefania.

Karen dan Arya Claproth sedang dalam proses perceraian.

Arya meninggalkan rumah sambil membawa Zefania.

• Menghilang Sejak Anaknya Ditemukan Tewas di Gorong-gorong di Tasik, Ayah Desi Akhirnya Bicara

Selama berbulan-bulan Karen Pooroe tidak diizinkan bertemu dengan sang buah hati.

Saat Zefania meninggal, sang ayah sedang berada di kamar apartemen.

Ia tengah bekerja dan menggunakan headset.

Karen Pooroe mengaku tak habis pikir Arya Claproth lalai menjaga Zefania.

Ia membenarkan bahwa suaminya itu memang kerap menggunakan headset bila bekerja.

Sambil menahan air mata, napas yang terengah-engah, dan mata yang terlihat sembab, Karen menumpahkan kekesalannya kepada Arya.

"Arya itu kalau sudah bekerja dia suka pakai earphone, dia tidak tahu apa yang sedang terjadi di sekitar," kata Karen Pooroe di Polres Jakarta Selatan, Senin (10/2/2020) malam, dikutip dari Kompas.com.

Karen berandai-andai bila Zefania diasuh olehnya mungkin kejadian tersebut tidak akan terjadi.

"Make sure dulu, anak tidur dulu dong, itu sudah malam banget jam 8 atau jam 9. Kalau diasuh saya, anak jam 8 malam sudah tidur, sudah makan, sudah seka-seka," ujar Karen.

Karen mengaku tak habis pikir anaknya masih dibiarkan bermain pada malam hari.

• Awal Mula Lucinta Luna Diciduk Tersandung Kasus Narkoba, Ternyata Ada Bocoran Soal Pengedarnya

Terlebih, lanjut dia, sang anak di luar pengawasan Arya.

"Ini jam segitu anak bisa main ke balkon, Bapaknya masih bisa kerja. Tidak akan terjadi (peristiwa tersebut) kalau (Zefania) dengan saya, saya tidak akan meninggalkan anak itu sendiri," kata Karen.

Karena akan fokus terhadap kasus meninggalnya sang anak meski begitu ia juga tetap akan meneruskan proses perceraiannya.

"Enggak lah, terus dong, berlanjut akan terus tetap berjalan cerai, tinggal ketok palu saja," ucap Karen

Menurut Karen, tidak ada lagi yang bisa ia pertahankan dari rumah tangganya. Ditambah lagi, sang anak sudah meninggal dunia.

"Toh saya tidak perjuangkan apapun, saya kan perjuangkan hak asuh anak, sekarang apa yang saya perjuangkan lagi? Tinggal ketuk palu," ujarnya.

Tetapi, Karen mengatakan, sidang perceraiannya dengan Arya yang sedianya digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, pada 11 Februari 2020, terpaksa ditunda sampai pekan depan.